Sumber :
- Zahrul Darmawan/VIVAnews
VIVAnews
- Ratusan personil Brigade Mobil, Kelapa Dua, Depok dikerahkan ke lokasi bencana erupsi Gunung Kelud. Setidaknya ada tujuh tugas pokok yang nantinya akan dilakukan satuan baret hitam itu. Mereka akan difokuskan ke daerah-daerah terdampak seperti Blitar dan Kediri.
Demikian disampaikan Asisten Operasi Kapolri, Inspektur Jenderal Polisi Arif Wachyunadi saat melepas pasukannya di Markas Komando Brimob Kelapa Dua Depok, Sabtu 15 Februari 2014.
Tujuh tugas pokok itu, jelas Arif, yakni, menyiapkan fisik dan mental karena situasi disana berbeda pasca letusan Gunung Kelud. Selanjutnya melakukan komunikasi dan koordinasi dengan masyarakat sekitar, satuan maupun pasukan lainnya yang sudah berada disana.
"Berikan bantuan dan pengamanan untuk mencegah adanya orang yang memanfaatkan keadaan ini untuk melakukan tindak pidana. Dan yang terakhir lakukan analisa dan evaluasi setiap hari. Ini merupakan instruksi langsung dari bapak Kapolri," tegas Arif di hadapan pasukan yang akan bertolak ke Kediri, pagi ini.
Arif menambahkan, di Jawa Timur khususnya di lokasi letusan Gunung Kelud ada sebanyak 93 ribu pengungsi dengan tiga diantaranya meninggal dunia. Untuk itu, tegas Arif, totalitas diperlukan guna memberi bantuan taktis dan tekhnis dengan berkoordinasi pada jajaran Polda Jawa Timur
Baca Juga :
Sengketa Pilpres Dinilai Jadi Pembelajaran, Saatnya Prabowo-Gibran Ayomi Semua Masyarakat
Airlangga Dapat Dukungan Satkar Ulama jadi Ketum Golkar Lagi, Didoakan Menang Aklamasi
Dukungan ke Airlangga Hartarto, untuk kembali memimpin Partai Golkar, terus berdatangan. Kali ini, dari organisasi didirikan Golkar, yakni Satuan Karya atau Satkar Ulama.
VIVA.co.id
23 April 2024
Baca Juga :