Sumber :
- Antara
VIVAnews -
Anggito Abimanyu, Jumat 21 Februari 2014 menyerahkan setumpuk berkas sebagai bukti kepada Rektor UGM. Bukti-bukti itu terkait dugaan plagiarisme yang dilakukan dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis itu.
"Ya tadi pagi sekitar jam 08.00, Pak Anggito datang langsung ke Rektorat," kata Kepala Humas UGM Wiwit Wijayanti, kepada VIVAnews.
"Ya tadi pagi sekitar jam 08.00, Pak Anggito datang langsung ke Rektorat," kata Kepala Humas UGM Wiwit Wijayanti, kepada VIVAnews.
Informasi yang didapatkan, berkas yang diserahkan Anggito adalah berkas dalam bentuk soft maupun hard copy.
Berkas-berkas tersebut berupa referensi-referensi tulisan dan catatan rekam jejaknya dalam menangani isu Asuransi Bencana selama masa jabatannya di Kementerian Keuangan (Kepala Badan Kebijakan Fiskal) dan FEB UGM (Direktur P2EB FEB UGM).
Selanjutnya berkas tersebut akan diteruskan ke Dewan Kehormatan Kode Etik Dosen. "Data atau berkas yang sudah diterima itu akan digunakan untuk proses penyelidikan selanjutnya," kata dia.
Adapun terkait kapan pemanggilan Anggito Abimanyu oleh UGM, Wiwit mengatakan semua tergantung proses pemeriksaan berkas oleh DKKED.
Anggito Abimanyu saat dikonfirmasi VIVAnews mengakui ia telah menyerahkan berkas kepada Rektor UGM. "Iya saya serahkan tadi pagi ke Pak Rektor," kata Anggito melalui pesan singkatnya, Jumat.
Dirjen Penyelenggaran Haji dan Umroh Kemenag ini tersangkut kasus adanya dugaan plagiarisme. Terkait tuduhan tersebut, Anggito pun telah mengundurkan diri sebagai dosen di UGM.
Anggito Abimanyu dituduh telah menjiplak karya opini orang lain dalam artikel yang tayang di Kompas pada 10 Februari 2014.
Opini Anggito berjudul "Gagasan Asuransi Bencana", sedangkan karya Hotbonar Sinaga berjudul "Menggagas Asuransi Bencana" yang pernah dimuat di Kompas pada 21 Juli 2006.
Laporan: Ochi April | Yogyakarta
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Informasi yang didapatkan, berkas yang diserahkan Anggito adalah berkas dalam bentuk soft maupun hard copy.