Sumber :
- Budi Purnomo
VIVAnews
- Raja Abdullah II dari Yordania terperangah menyaksikan pertunjukan debus Pagar Nusa saat pembukaan "Multaqa Sufi Internasional" Rabu, 26 Februari 2014 di Plenary Hall, Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta. Ekpresinya berubah saat tiga pesilat memecahkan tiga kelapa dihadapannya.
Dari pantauan
VIVAnews
, ekspresi Raja Yordania makin kaget karena kelapa yang dipecahkan pesilat tadi berisi tiga bendera. Bendera Indonesia, Yordania dan Nahdatul Ulama.
Dia berbisik seolah bertanya sesuatu pada kolega lamanya di Fort Banning, pendidikan pasukan khusus di Amerika Serikat, Prabowo Subianto, yang ada di sebelahnya.
Sebelumnya, kehadiran Raja Yordania ini disambut lima pesilat usia dewasa dari Pagar Nusa. Dengan rampak kendang, kelima pesilat itu langsung beraksi. Beberapa menit kemudian masuk kembali dua pesilat anak-anak. Raja tampak menikmati aksi dari dua pesilat cilik ini.
Tak lama kemudian rampak kendang tiba-tiba berhenti. Dari sisi panggung muncul tiga pesilat lain diiringi solawat badar. Mereka masuk membawa tiga buah kelapa dengan tiga buah nampan. Tak lama kemudian ketiganya mengupas kulit kelapa dengan gigi mereka.
Setelah tinggal tersisa batoknya. Kelapa langsung dipecahkan dengan cara dibenturkan dengan kepala bagian depan ketiga pesilat. Dari dalam kelapa yang pecah ada tiga bendera.
Baca Juga :
Kronologi Bos Tembaga di Boyolali Tewas Dibunuh
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Curiga Pelaku Lebih dari 1 Orang
Taruna STIP bernama Putu Satria Ananta tewas karena dianiaya seniornya. Pelaku sudah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
VIVA.co.id
6 Mei 2024
Baca Juga :