Persaingan Perebutan Ketua, PDIP Jatim Dikhawatirkan Pecah

sorot kampanye pdip - PDIP dalam sebuah momen kampanye pada Pemilu 2014.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman
VIVAnews
- Persaingan perebutan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jawa Timur dikhawatirkan dapat memecah belah kader dan mengganggu keutuhan Partai. Sebab, mulai tampak persaingan yang ketat dari dua nama kandidat yang muncul, yakni Suhandoyo dan Kanang Budi.


Suhandoyo adalah Ketua Badan Pemenangan Pemilu PDI Perjuangan wilayah Jawa Timur, sedangkan Kanang Budi ialah Bupati Ngawi. Keduanya disebut mendapat dukungan kuat dan masing-masing telah membentuk tim pemenangan untuk memperkuat dukungan suara dalam Musyawarah Daerah pada akhir 2014.


Menurut Ketua Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Jombang, Sumramba, ketatnya persaingan sudah sangat mengkhawatirkan. Apalagi antarkandidat mulai memunculkan sikap saling mempertahankan ego untuk meraih kekuasaan.
Terpopuler: Teuku Ryan Tertekan Jadi Suami Ria Ricis, Nikita Mirzani Bongkar Aib Rizky Irmansyah


OJK dan MUI Sepakat Perkuat Sektor Jasa Keuangan Syariah hingga Perlindungan Konsumen
Sumramba mengingatkan agar para seniornya bermufakat lebih awal. Tujuannya menata kepentingan partai ke depan. Jika proses perebutan posisi menjadi persiangan keras antarkader, dia khawatir akan terjadi perpecahan di tubuh PDIP Jatim.

Viral Fortuner Pelat Polri Ugal-ugalan, 2 Pemuda Tanggung Biadab Cekoki Lalu Perkosa Siswi SMP

"Saya berharap, para senior di PDIP berkumpul untuk musyawarah, jangan berebut posisi terlalu kuat," kata Sumramba.


Ketua DPD PDIP Jatim, Sirmadji, mengatakan bahwa Musyawarah Daerah PDIP Jatim harus mengikuti ketentuan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga. Iitu harus dilakukan sebelum Kongres yang dijadwalkan diselenggarakan pada awal tahun depan.


“Usulan sejumlah nama kandidat ketua DPD PDIP harus melalui mekanisme, termasuk usulan, struktural calon Ketua DPC se-kabupaten/kota di Jatim," katanya. Sesuai aturan, calon yang memenuhi syarat adalah yang mendapat dukungan lebih dari 50 persen cabang dan ditetapkan melalui Konferensi Daerah.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya