Sumber :
- Antara/ FB Anggoro
VIVAnews
- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengungkapkan bahwa kebakaran hutan dan lahan di Sumatera sebagian besar akibat pembalakan liar dan pembakaran secara sengaja. Paling banyak di Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, yaitu 34 titik panas.
Kebakaran berada di perkebunan dan lahan dekat pemukiman, menurut BNPB, mengindikasikan bahwa hutan atau lahan sengaja dibakar.
"Kombinasi antara
illegal logging
(membalakan liar) dan pembakaran hutan dan lahan merupakan modus yang banyak dilakukan di Sumatera Selatan," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, Minggu malam, 21 September 2014.
Operasi hujan buatan terus dilakukan di Sumatera dan Kalimantan. Hujan buatan meningkatkan intensitas hujan. Titik api diklaim berkurang drastis dan jarak pandang meningkat.
Berdasarkan citra satelit Modis (Terra dan Aqua) pada Minggu, 21 September 2014, titik panas tersebar di Sumatera Selatan berjumlah 35 titik, Lampung 7 titik, Kalimantan Barat 86 titik, Kalimantan Tengah 451 titik, Kalimantan Selatan 75 titik, dan Kalimantan Timur 132 titik.
"Tidak ada
hotspot
(titik panas) di Riau dan Jambi. Sedangkan pantauan satelit NOAA-18 pada Minggu, hotspot berada di Sumatera Selatan 31 titik, Kalimantan Barat 45 titik, Kalimantan Tengah 25 titik, dan Kalimanyan Timur 3 titik," katanya.
15 Klub Ini Pastikan Tiket ke Liga Champions Musim Depan, Siap-siap dengan Format Baru!
Liga Champions musim ini belum berakhir. Namun, ternyata sudah ada 15 klub yang memastikan tiket ke Liga Champions musim 2024/25 mendatang.
VIVA.co.id
5 Mei 2024
Baca Juga :