Sumber :
- ANTARA FOTO/Eric Ireng
VIVAnews
- Dua jenazah korban pesawat AirAsia QZ8501, yang ditemukan Kapal Navigasi Pacitan dan Kapal Diraja Malaysia Kesturi, telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Sultan Imanudin di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah. Pemindahan berlangsung pada Jumat, 8 Januari 2015.
Kedua jenazah itu ditemukan tim SAR gabungan di kedua kapal itu kemarin malam. Namun baru dibawa ke Pangkalan Utama TNI Angkatan Udara (Lanud) Iskandar di Pangkalan Bun, hari ini.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Kedua jenazah itu ditemukan tim SAR gabungan di kedua kapal itu kemarin malam. Namun baru dibawa ke Pangkalan Utama TNI Angkatan Udara (Lanud) Iskandar di Pangkalan Bun, hari ini.
Baca Juga :
Terungkap Misteri Jatuhnya AirAsia QZ8501
Evakuasi dua jenazah itu dilakukan bersamaan oleh tim SAR menggunakan helikopter Dolphin milik Badan SAR Nasional. Berdasarkan pantauan VIVAnews, setelah mendarat di Lanud Iskandar, helikopter yang berisi lima awak itu, menurunkan dua kantung jenazah. Kedua jenazah langsung dibawa ke RSUD Sultan Imanudin.
Tampak beberapa puing pesawat seukuran hampir satu meter persegi dengan cat merah juga diturunkan dari helikopter. Selain itu, terlihat benda berwarna kuning menyerupai pelampung yang dibawa bersama puing.
Dengan kedatangan dua jenazah pada Jumat pagi, total ada 46 jenazah penumpang/awak pesawat AirAsia QZ8501 yang ditemukan. Lima jenazah masih di RSUD Sultan Imanuddin, Pangkalan Bun, dan 41 satu jenazah telah diidentifikasi oleh tim Disaster Victim Identification di Rumah Sakit Bhayangkara di Surabaya.
Sebanyak 25 jenazah dari 41 jasad telah dikenali identitasnya dan sudah diserahkan kepada keluarga masing-masing sampai Kamis siang, 8 Januari 2015. (ren)
Baca berita lain:
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Evakuasi dua jenazah itu dilakukan bersamaan oleh tim SAR menggunakan helikopter Dolphin milik Badan SAR Nasional. Berdasarkan pantauan VIVAnews, setelah mendarat di Lanud Iskandar, helikopter yang berisi lima awak itu, menurunkan dua kantung jenazah. Kedua jenazah langsung dibawa ke RSUD Sultan Imanudin.
