- Tudji Martuji
VIVAnews - Ketua Tim Disaster Victim Identification (DVI) RS Bhayangkara Polda Jawa Timur, Kombes (Pol) Budiyono menyebut, tingkat ketelitian DNA yang dilakukan Tim DVI harus sangat teliti dan akurat.
"Jadi sangat akurat, apalagi jika disesuaikan dengan data statistik populasi orang Indonesiaā€ˇ, yakni 1 banding 6 kali 10 pangkat 15. Atau dengan kata lain, tingkat ketelitiannya, sama dengan 6 ribu triliun," kata Budiyono.
Sementara, sampai saat ini, tim identifikasi RS Bhayangkara Polda Jawa Timur, menerima 41 jenazah. Mereka diduga kuat penumpang pesawat AirAsia QZ8501.
Sejauh ini sudah 27 jenazah yang berhasil teridentifikasi, dan sisanya 14 jenazah masih dalam proses. Sebanyak tujuh jenazah korban saat ini masih berada di Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. (ren)