7 Korban AirAsia Sudah Mengalami "Skeletonisasi"

Personel Kopaska TNI AL mengevakuasi korban kecelakaan pesawat AirAsia QZ8501
Sumber :
  • REUTERS/Adek Berry/Pool

VIVAnews - Tujuh jenazah penumpang Air Asia QZ8501 diberangkatkan dari Lanud, Iskandar, Pangkalan Bun, Kota Waringin Barat, Kalimantan Tengah ke Surabaya, Jawa Timur, untuk menjalani proses identifikasi.

Airbus Juga Bersalah pada Jatuhnya AirAsia QZ8501

Seluruh jenazah diterbangkan sekitar pukul 18.30 WIB, Jumat 9 Januari 2015. Jenazah dimasukan dalam peti putih dengan nomer 042 hingga 048 dan diterbangkan dengan pesawat CN 295 dengan nomer ekor A-2903 milik TNI AU.

"Yang nomor 046 dan 047 itu perempuan dewasa. Sisanya laki laki," kata Kordinator DVI Mabes Polri Kombes (Pol) Hariyanto. Ia memastikan kondisi tujuh jenazah penumpang AirAsia yang ditemukan ini sudah semakin rusak.

"Sudah mengalami skeletonisasi," katanya.

Selain itu ketujuh jenazah masih menggunakan pakaian dan beberapa properti, Namun ia tidak bersedia menjelaskan jenis pakaian dan properti apa yang masih melekat pada jenazah. Jenazah terakhir yang berhasil di evakuasi dari kapal geo survei dimasukan dalam satu kantong jenazah saja.

Terungkap Misteri Jatuhnya AirAsia QZ8501

"Mungkin tadi ada keterbatasan atau bagaimana makanya jadi satu kantung," katanya.

Dengan diberangkatkannya tujuh jenazah malam ini total temuan Basarnas menjadi 48 jenazah penumpang. (ren)

Badan Pesawat AirAsia Tiba di Jakarta

Setahun Tragedi AirAsia QZ8501 Diperingati di Surabaya

CEO AirAsia Group Tony Fernandes diinformasikan menghadiri acara ini.

img_title
VIVA.co.id
28 Desember 2015