Sumber :
- REUTERS/Darren Whiteside
VIVAnews -
Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) telah memeriksa dan memastikan bahwa Flight Data Recorder (FDR) yang ditemukan penyelam TNI AL, benar salah satu bagian dari Black Box Pesawat AirAsia QZ8501.
"Kita sudah periksa dan cocokan kodenya dan yakin ini bagian dari AirAsia," kata Ketua KNKT, Tatang Kurniadi dalam keterangan persnya di Pangkalan Bun, Senin 12 Januari 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Kita sudah periksa dan cocokan kodenya dan yakin ini bagian dari AirAsia," kata Ketua KNKT, Tatang Kurniadi dalam keterangan persnya di Pangkalan Bun, Senin 12 Januari 2015.
Baca Juga :
Terungkap Misteri Jatuhnya AirAsia QZ8501
FDR temuan itu tercatat memiliki kode Part Number: PM-2100-4043-02 dan Serial Number : SN-000556583. FDR itu ditemukan Dinas Penyelam Bawah Air TNI AL, yang dipimpin oleh Kapten Syaiful, Pelda Bambang, Serda Rajab dan Kopda Edi Susanto.
FDR ditemukan di sekitar lokasi ditemukannya sayap Pesawat Air Asia di koordinat 3 derajat 37'43" S 109 derajat 42' 40.8T.
FDR dibawa ke Pangkalan Bun dengan menggunakan KN Jadayat dan KRI Banda Aceh dalam pengawalan ketat tim gabungan TNI dan Kementerian Perhubungan.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
FDR temuan itu tercatat memiliki kode Part Number: PM-2100-4043-02 dan Serial Number : SN-000556583. FDR itu ditemukan Dinas Penyelam Bawah Air TNI AL, yang dipimpin oleh Kapten Syaiful, Pelda Bambang, Serda Rajab dan Kopda Edi Susanto.
