Dibatasi Waktu, TNI Tetap Lanjutkan Pencarian AirAsia

Panglima TNI Buka Latgab Latihan Gultor TNI Tri Matra IX 2014
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews
8 Kecelakaan Pesawat Terbesar di Indonesia
- Panglima TNI Jenderal Moeldoko menegaskan prajurit TNI akan terus melanjutkan operasi pencarian dan evakuasi korban beserta potongan bangkai pesawat AirAsia QZ8501 bersama Badan SAR Nasional.

Pilot Helikopter Angkatan Udara Amerika Tewas Kecelakaan di Kuwait

Jenderal bintang empat itu yakin dengan alat utama sistem senjata (alutsista) yang dimiliki, TNI mampu mengevakuasi dalam waktu yang terbatas. Menurut dia, penggunaan sejumlah kekuatan alutsista TNI diatur dengan anggaran dan dibatasi waktu.
Pesawat Lionair Jatuh di Manila, 8 Orang Tewas


"Kami punya ROV (alat deteksi bawah laut), nanti bisa diarahkan untuk melanjutkan pencarian," kata Moeldoko di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa 13 Januari 2015.


Moeldoko mengatakan, meski kondisi cuaca dan arus bawah laut di lokasi pencarian kurang mendukung, tim penyelam dari Angkatan Laut dalam waktu singkat akan menemukan CVR
(Cockpit Voice Recorder)
, bagian dari kotak hitam QZ8501.


Sebab kata dia, hasil indikator
pinger
yang mendeteksi kotak hitam menunjukkan bahwa CVR berada tak jauh dari FDR
(flight data recorder)
yang baru ditemukan kemarin.


"Kami tetap lanjutkan (pencarian), soal CVR saya yakin satu atau dua hari ini bisa ditemukan. Anak buah saya sangat semangat, mereka berusaha kejar-kejaran dengan arus bawah laut," terangnya.


Sementara itu, memasuki hari ke-17 tim SAR gabungan belum berhasil menemukan seluruh jenazah penumpang pesawat. Dari total 162 orang yang berada dalam pesawat, hingga saat ini baru 48 jenazah yang berhasil ditemukan. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya