Copot Sutarman, Pemerintah Bantah Bersihkan Orang SBY

Mantan Kapolri Jenderal Pol Sutarman
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
- Wakil Presiden Jusuf Kalla membantah bahwa pencopotan Jenderal Sutarman sebagai Kepala Kepolisian adalah upaya pembersihan terhadap orang-orang Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono.

Menurut Kalla, semua aparat keamanan di bawah Presiden. Sehingga semua aparat akan taat pada presidennya. Siapa pun presidennya, baik Jokowi maupun SBY.

"Dulu semua aparat itu kan di bawah SBY, sekarang semua aparat di bawah Jokowi. Enggak ada orang SBY. Enggak ada," kata Kalla di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Rabu 21 Januari 2015.

Menurut dia, pergantian Sutarman itu karena sudah saatnya diganti. Bukan karena dia orang SBY. "Kan pada waktunya pejabat harus mengganti orang, Pak SBY dulu juga mengganti orang," katanya.
DPR Tunggu Kapan pun Presiden Siap Jelaskan soal Kapolri

Kalla juga mengatakan bahwa isu "pembersihan" orang SBY itu upaya untuk memecah-belah SBY dan Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri. "Saya kira tidak, masak mau dipecah belah," ujarnya. (hd)
Ruhut Klaim Demokrat Dukung Badrodin Jadi Kapolri


Pemerintah Akan Jelaskan Batalnya BG Jadi Kapolri ke DPR

Baca juga:

Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti.

Kapolri Akan Pensiun, Jokowi Diminta Cermat Pilih Pengganti

Diharapkan tak ramai tarik-menarik kepentingan politik.

img_title
VIVA.co.id
14 Februari 2016