Seluruh Kekuatan TNI Ditarik dari Lokasi SAR AirAsia

Serpihan Pesawat AirAsia Ditemukan
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
Setahun Tragedi AirAsia QZ8501 Diperingati di Surabaya
- Seluruh pasukan dan kekuatan TNI mulai ditarik dari lokasi operasi SAR AirAsia QZ8501 di Selat Karimata, Pangakalan Bun, Kalimantan Tengah.

Airbus Juga Bersalah pada Jatuhnya AirAsia QZ8501

"Sesuai dengan arahan Panglima TNI, untuk satuan tugas SAR seluruhnya kembali ke
Terungkap Misteri Jatuhnya AirAsia QZ8501
homebase masing-masing," kata Panglima Armada Barat, Laksamana Muda TNI, Widodo,  saat berbincang dengan tvOne, Selasa 27 Januari 2015.


Menurut Widodo, seluruh kekuatan telah berjuang semaksimal mungkin agar dapat menemukan korban AirAsia. Namun, dalam pencarian di hari ke 31, tak satupun korban bisa ditemukan.


"Dalam pencarian hari ini, kita sama sekali tidak menemukan apa yang kita harapkan dapat ditemukan dan dievakuasi," papar Widodo.


Dalam operasi SAR gabungan, sejak hari pertama hingga hari ke-31 ini, tim SAR gabungan telah berhasil menemukan dan mengevakuasi 70 dari 162 penumpang dan kru yang terbang bersama dalam penerbangan dari Surabaya menuju Singapura, Minggu 28 Desember 2014 lalu.


Seluruh korban ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa di beberapa lokasi di sekitar Perairan Selat Karimata, Pangkalan Bun, Kalteng hingga perairan Kalimantan Selatan.


Dari 70 korban, 69 sudah dievakuasi ke Posko DVI Polda Jatim di RS Bhayangkara Surabaya. Sedangkan satu jasad masih berada di Pangkalan Bun dan akan segera diterbangkan ke Surabaya.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya