Tahanan Terpisah, Persiapan Eksekusi Mati Jadi Lama

Polisi Berjaga Saat Eksekusi Mati di Nusakambangan
Sumber :
  • Dwi Royan/VIVA.co.id

VIVA.co.id - Tersebarnya lokasi penahanan delapan terpidana mati menjadi hambatan lamanya persiapan eksekusi mati tahap kedua. Dari pendataan, terpidana mati yang akan dieksekusi ditahan di Nusakambangan, Krobokan, Madiun, Palembang dan Yogyakarta.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Tony Spontana, pengumpulan dan eksekusi disatu titik membutuhkan koordinasi yang cukup memakan waktu.

"Itu demi keamanan, juga kelancaran eksekusi. Kira-kira memang itu yang membuat persiapan jadi lama," kata Tony kepada VIVA.co.id, Minggu 15 Febuari 2015.

Menurut Tony, memang ada kemungkinan melaksanakan eksekusi di
satu lokasi, yang kemungkinan besar di Pulau Nusakambangan. Pulau tersebut menjadi lokasi ideal karena dinilai cukup steril dari masyarakat.

"Jika eksekusi bersamaan disatu titik, maka akan terjadi pergeseran yang butuh waktu tidak sedikit," ujarnya.

Sebelumnya Jaksa Agung HM Prasetyo memang mengungkapkan keinginannya
 melaksanakan eksekusi di satu lokasi. Hingga kini, pilihan utama masih di Nusakambangan dan Kejaksaan belum mencari lokasi lain untuk eksekusi.

"Kita lihat kapasitas lapangannya, kalaupun tidak bisa menampung semua terpidana, kita carikan titik dan tempat yang lain, tapi di pulau yang sama," kata Prasetyo.

Johan Budi Harusnya Tanggapi Laporan Haris Azhar

Baca juga:

Dua Tahun Haris Azhar Simpan Rahasia Freddy Budiman


 

Polri, TNI dan BNN Diminta Cabut Laporkan Haris Azhar

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya