- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Zulkifli Hasan yakin, tak ada upaya untuk pemakzulan terhadap Presiden Joko Widodo, pasca penggantian calon Kapolri baru.
"Saya kira itu (pemakzulan) bisa saja. Tapi demi kepentingan rakyat Indonesia tidak akan dilakukan," ujarnya di Ambon, Maluku, Jumat, 20 Februari 2015.
Menurut dia, yang terpenting saat ini adalah memberi kesempatan kepada tiga Pelaksana Tugas (Plt) pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sehingga, dua lembaga yakni KPK dan Polri dapat bekerja lebih maksimal.
"Kita perkuat KPK dan Polri agar kedua lembaga ini bisa bekerja lebih baik," ujarnya di sela-sela acara silaturahmi kebangsaan.
Sebelumnya, Zulkifli menghadiri silaturahmi kebangsaan yang dihadiri sejumlah pejabat sipil dan TNI/Polri. Selain itu, acara ini juga dihadiri pimpinan dan anggota DPRD, tokoh agama, masyarakat dan pemuda serta Latupati di Provinsi Maluku. Acara berlangung di Baileo Siwalima, Karang Panjang, Ambon.
Kapolri: Jumlah Kelompok Santoso Poso Puluhan Orang
Polri terus memburu kelompok yang beranggota 30-40 orang ini.
