Kabareskrim: Polisi Biasa Gunakan KTP Palsu

Kabareskrim Mabes Polri Komjen Budi Waseso
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Vitalis Yogi Trisna

VIVA.co.id - Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Mabes Polri, Komisaris Jenderal Polisi Budi Waseso maklum bila koleganya, Komjen Budi Gunawan disebut pernah menggunakan kartu tanda penduduk (KTP) palsu.

Kapolri Akan Pensiun, Jokowi Diminta Cermat Pilih Pengganti

Ditegaskan,  Minggu 22 Februari 2015, banyak polisi yang menggunakan identitas palsu, saat menjalankan tugasnya.

"Kalau polisi dalam menjalankan tugasnya, dalam kepentingan penyidikan dan penyelidikan itu hampir pasti mereka menggunakan identitas palsu. Apalagi, kalau mereka dalam penyidikan, dalam tugas, cover," kata Budi di Mabes Polri, Jakarta.

Budi Waseso juga tak mempersoalkan bilamana dalam KTP palsu Budi Gunawan itu diketahui memiliki beberapa alamat, sehingga memiliki beberapa KTP. Bagi dia, apa pun yang dilakukan Budi Gunawan adalah hal yang wajar.

"Bisa juga beliau punya beberapa alamat, dia harus mendaftarkan dengan alamat ini. Ada B Gunawan, ada Budi G. Semua itu tidak ada yang palsu foto beliau, nama foto beliau, alamatnya beda karena memang alamat itu ada," kata dia.

Mantan Kapolda Gorontalo iti menegaskan bahwa kasus KTP palsu Budi Gunawan berbeda dengan kasus pemalsuan dokumen yang diduga melibatkan Ketua KPK non aktif Abraham Samad. "Beliau (AS) mengubah foto, paspor, nama, dan digunakan untuk orang legal ke luar negeri, ini kan membahayakan," ujar Budi.

Sebelumnya diberitakan, Budi Gunawan diduga menggunakan kartu tanda penduduk palsu untuk membuka rekening pada sekitar tahun 2008. Saat itu, Budi masih menjabat Kapolda Jambi dengan pangkat Brigadir Jenderal, dan tidak sedang menyelidiki kasus tindak pidana.

Rekening tersebut, patut diduga untuk menampung aliran dana suap mutasi jabatan dan perlindungan pelaku kriminal. (asp)



Baca juga:

Jokowi Naksir Johan Budi Sejak Lama
Gedung KPK di Jakarta

Perwira Menengah Polda se-Indonesia Datangi KPK

Mereka dipimpin langsung Kepala Divisi Hukum Mabes Polri.

img_title
VIVA.co.id
25 Februari 2016