Siswa SMK Tewas Usai Pesta Durian

Durian.
Sumber :
  • iStock

VIVA.co.id - Seorang siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) asal Tulangbawang Barat, Ahmad Muhlisin, ditemukan tewas usai menyantap buah durian di kamar kos di Bandar Lampung pada Minggu sore, 15 Maret 2015. 

Jasad siswa SMK ini ditemukan pertama kali oleh rekannya yang akan mengajaknya untuk pergi keluar. Lantaran tak kunjung keluar, pintu kamar korban pun dibuka paksa.

Muhlisin yang sedang praktek kerja lapangan (PKL) di Bandar Lampung ini, ditemukan sudah dalam kondisi kaku dan berdarah pada bagian mulut dan hidung. Selain itu, matanya memerah dan pada bagian tubuh korban terdapat bercak merah.

Jasad Muhlisin langsung dibawa tim Inafis Polresta Bandar Lampung ke Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Bandar Lampung, untuk menjalani autopsi dan divisum.

Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Dery Agung Wijaya, mengatakan pihaknya menerima laporan dari masyarakat terkait adanya penemuan mayat seorang pelajar di dalam kamar indekosnya. 

“Dari hasil pemeriksaan sementara tim Inafis dan petugas rumah sakit, belum ditemukan bekas penganiayaan di tubuh korban. Belum dapat disimpulkan penyebab kematiannya, nanti kita tunggu hasil autopsi untuk menetukan peyebab tewasnya siswa itu,” kata Dery di kamar jenazah RSUDAM Bandar Lampung.

Dery menambahkan, Muhlisin diduga tewas usai makan durian berlebihan sejak Sabtu malam, 14 Maret 2015. Setelah menyantap durian, pelajar tersebut mengonsumsi obat yang dibeli dari toko yang tak jauh dari kostnya. 

“Kami sudah memintai keterangan sejumlah saksi yang ada dilokasi. Selain itu juga, kami turut menyita sisa obat yang dikonsumsi oleh siswa itu untuk diteliti kadar dosisnya. Untuk penyebab belum dapat disimpulkan, tapi kemungkinan korban meninggal setelah memakan durian dan kemudian minum obat yang dibelinya dari toko,” lanjut Dery. (ren)

![vivamore="
Baca Juga
:"]

Menikmati Wisata Durian di Desa Suluk, Madiun
[/vivamore]
Buah durian.

Mencipipi Legitnya Durian Legendaris Khas Banten

Durian-durian ini dibanderol dengan harga Rp30-125 ribu.

img_title
VIVA.co.id
29 Februari 2016