Badai Tropis Nathan Jauhi Indonesia

Badai Pam di Vanuatu
Sumber :
  • REUTERS / Edgar Su

VIVA.co.id - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan aktivitas badai tropis Nathan di selatan Pulau Banda mulai bergerak menjauhi Indonesia. Namun, dampak aktivitas badai itu masih dapat dirasakan di beberapa wilayah.

Badai Patricia Hantam Meksiko

Tropical Cyclone Warning Centre (TCWC) Jakarta melalui BMKG menyebutkan, Badai Tropis Nathan secara perlahan tapi pasti semakin hari kian menjauhi wilayah Indonesia.

TCWC menyebutkan dalam buletin siklon tropisnya, bahwa pada Kamis 26 Maret 2015 ini, Badai Tropis Nathan terpantau sudah berada di posisi koordinat 12,7 lintang selatan dan 128,8 bujur timur.

Aktivitas badai ini terus bergerak dengan arah gerak menuju ke barat Banda dengan kecepatan 4 knots atau 7 kilometer perjam dengan sifat bergeral menjauhi wilayah Indonesia.

Meksi terus menjauhi wilayah Indonesia, Badai Tropis Nathan memberikan dampak cukup berbahaya di wilayah Indonesia.

Aktivitas badai ini mempengaruhi kondisi cuaca di sebagian wilayah Indonesia dengan ditandai turunnya hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang berpotensi melanda wilayah Maluku Tenggara dan Papu bagian selatan.

Nathan juga memicu meningkatnya ketinggian gelombang hingga mencapai ketinggian dua sampai tiga meter di Laut Seram bagian timur, Perairan Kepulauan Kai dan Kepulauan.

Aru, Perairan Agats Amamapare, Laut Banda bagian timur, Perairan Kepulauan Tanimbar, Perairan Yos Sudarso, Laut Arafuru bagian barat dan timur.

Nathan juga memicu meningkatnya ketinggian gelombang laut di Laut Arafuru bagian tengah dengan ketinggian gelombang mencapai tiga hingga empat meter. (ren)

![vivamore="
Badai Erika Hantam Dominika, Belasan Orang Tewas
Baca Juga :"]
Topan Terhebat Menuju China dan Jepang







[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya