Sepenggal Cerita dari Polisi yang Menyamar Penjual Durian

Sumber :
  • VIVA.co.id/Dyah Ayu Pitaloka
VIVA.co.id
ISIS Klaim Rampas Senjata Milik Tentara AS
-
Pagi itu, Taman Sukun, Kota Malang, Jawa Timur, tampak ramai. Sejumlah ibu-ibu mengawasi siswa taman kanak-kanak bermain. Penjual bakso dan mi sibuk melayani pengunjung taman yang rindang itu. Namun ada yang baru Rabu, 25 Maret 2015, pagi itu; seorang pedagang durian.

Hendra Eka Setiawan yang sedang memangkas rambutnya pada tukang potong rambut langganannya di taman itu yang menyadarinya. Sambil rambutnya dipangkas, matanya terus melihat lekat ke arah pedagang durian yang mangkal dengan mobil pikap di parkir di taman di Jalan Mega Mendung, Sukun, Malang, itu. Sejak menetap di kampung itu dari delapan bulan lalu, baru kali ini dia melihat ada pedagang durian.

Pukul 11.00, Rabu 25 Maret, suasana riang dengan suara anak-anak itu tiba-tiba berubah tegang. Tiba-tiba ada enam pria menjatuhkan seorang pengendara sepeda motor. Pedagang durian yang tadi terlihat sibuk mengawasi dagangannya tampak ikut menyergap.

Pengendara sepeda motor yang mengenakan helm dan jaket warna gelap itu tertelungkup. Tengkuk, kaki, dan pahanya dikunci enam pria tadi. Tangannya kemudian diborgol.

Hendra yang penasaran, mencoba mendekat. Namun dari seberang jalan, seorang pria berteriak. “Jangan mendekat, kami polisi.” Hendra terdiam di tempat. Tampak pistol terselip di pinggang beberapa pria yang menyergap tadi.

Pria yang diborgol tadi digiring masuk ke dalam mobil Suzuki Carry. Mobil itu lalu melaju, diikuti lima kendaraan roda dua. Melesat menuju ke pusat kota.

Belakangan diketahui, pria yang diborgol adalah Helmi Alamudi, warga Jalan Soputan 2, Kelurahan Karangbesuki, Kecamatan Sukun, Kota Malang. Helmi ditangkap karena keterlibatannya dengan organisasi Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Dia disebut sebagai fasilitator, yang merekrut serta mengirim 18 orang warga Indonesia ke Suriah melalui Turki.
Militer Mesir Klaim Tewaskan Pentolan ISIS di Sinai

Ingin membaca kelanjutanya cerita ini,
Polisi Filipina Bantah Keberadaan ISIS

Polisi Antiteror Kanada.

Gelar Operasi Antiteror, Polisi Kanada Lumpuhkan Tersangka

Tersangka bernama Aaron Driver dan ia bertindak tunggal.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016