Aturan Baru, Harga Lobster di Bantul Anjlok

VIVA.co.id - Pelarangan penangkapan lobster bertelur oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan memberi efek di tingkat nelayan. Tingkat pembelian lobster pun menurun cukup drastis.

Parimin, nelayan di Pantai Samas Kabupaten Bantul mengaku, saat ini harga jual lobster masih dihargai Rp400 ribu per kilogram namun terkhusus lobster yang sedang bertelur, harga jualnya hanya Rp100 ribu.

"Dengan harga Rp100 ribu, itu pun tak semua pedagang berani membeli," katanya, Kamis 16 April 2015.

Menurut Parimin, pasca pelarangan kini nelayan tidak ada yang berani untuk menangkap lobster lagi. Khususnya lobster yang masih mengandung telur. "Tidak ada yang berani menjual lobster jika ada telurnya. Paling-paling hanya dikonsumsi sendiri. Hitung-hitung menambah gizi,"ucapnya.

Nelayan lainnya, Dardi Nugroho berpendapat bila pelarangan yang diterbitkan pemerintah tidak efektif. Sebab kendati lobster bertelur memang terbatas dijual namun nelayan tetap menangkapnya untuk dijadikan konsumsi.

"Jika ada pedagang yang berani membeli harganya sangat rendah. Mentok-mentok Rp100.000 per kilogramnya," katanya.

![vivamore=" Baca Juga :"]

Halaman Selanjutnya

[/vivamore]