Cerita Satgas Evakuasi WNI di Yaman Hadapi Tentara Houti

Udara Yaman Dikuasai Arab Saudi, Evakuasi WNI Terkendala
Sumber :
  • Pusat Penerangan TNI

VIVA.co.id - Satgas kepolisian dan tim gabungan berhasil mengevakuasi 2.000 Warga Negara Indonesia (WNI) di Yaman.

Ini Kondisi WNI Korban Serangan di Yaman

"Alhamdulillah seluruh warga negara Indonesia (WNI) berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat, kecuali luka ringan," kata Ketua Tim Satgas Polri, Krishna Murti di Mabes Polri, Jumat, 24 April 2015.

Dalam proses evakuasi, kata Krishna, pihaknya mengalami kendala saat 12 rompi antipeluru (body vest) Polri sempat ditahan oleh tentara Houti pada saat memasuki perbatasan Yaman. Namun, tim gabungan bersama satgas kepolisian berhasil mengatasinya.

Aset KBRI di Yaman Dipastikan Aman Terjaga

Menurut Krishna, dalam proses evakuasi pihaknya menggunakan titik konflik daerah yang berada di Yaman. Di antaranya, wilayah Timur dan Barat yang kebanyakan adalah Tenaga Kerja Indonesia dan para pelajar yang mondok di sana.

Zaenab Fauzi, adalah satu dari 2.000 orang Indonesia yang berhasil dievakuasi. Ia sudah tinggal di Yaman sekitar 21 tahun. Laki laki berusia 40 tahun itu mengaku bersyukur atas adanya tim satgas gabungan dari Indonesia yang melakukan evakuasi WNI di Yaman. Pasalnya, selama 10 hari Zaenab merasa kesulitan mencari bantuan evakuasi. Namun, atas bantuan informasi dari saudaranya yang bernama Desy, Zaenab akhirnya bisa mendapatkan nomor Ketua Tim Satgas Polisi.

Yaman Makin Tak Kondusif, Pemerintah Terus Upayakan Evakuasi

"Pas saya tahu Pak Krishna, langsung saya sms, dan langsung dibalas. Detik itu juga dibantu evakuasi bersama anak-anak saya yang masih kecil," ujar Zaenab.

Sejak awal April lalu Tim evakuasi WNI telah menjemput ribuan WNI di Yaman. Evakuasi dilakukan menyusul operasi militer yang dipimpin Arab Saudi kian memanas sejak akhir Maret. Ada 4.159 WNI di negara itu. Namun, tak semuanya bersedia dievakuasi dan kembali ke Indonesia.

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya