- VIVA.co.id/ Satria Lubis
VIVA.co.id - Jenazah Brigadir Dedi Sofyan Kurniawan, personel Satpolair Polres Serdang Bedagai, yang tewas ditembak rekannya sesama polisi, dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Kelurahan Batangterap, Kecamatan Perbaungan, Sumatera Utara, Kamis, 30 April 2015. Pemakaman korban dilakukan melalui prosesi militer.
Pemakaman korban diiringi tangis histeris istrinya, Eka Kumala Sari dan empat anaknya. Mereka sama sekali tidak menduga korban harus tewas secara mengenaskan akibat ditembak oleh Briptu Suprianto Sigiro yang tak lain teman seprofesi korban.
Sejumlah personel Satpolair Polres Serdang Bedagai juga memenuhi rumah orang tua almarhum Brigadir Dedy di Kelurahan Citaman Jernih, Perbaungan, untuk memberikan penghormatan terakhir. Selain itu, rekan korban sejumlah petinggi Polda Sumatera Utara turut hadir dalam prosesi pemakaman korban.
"Brigadir Dedi telah berbakti kepada Korps Kepolisian, sehingga layak mendapat penghormatan dengan pemakaman secara militer," terang Kabid Humas Polda Sumut, AKBP Helfie Assegaf.
Korban Brigadir Dedi meninggalkan seorang istri dan empat orang anak yang masih kecil. Dia ditembak oleh Briptu Suprianto dengan senapan laras panjang jenis SS1 V2 di kediamannya di Jalan Karya, Gang Mesjid, Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai. Usai membunuh korban, pelaku langsung bunuh diri dengan menembak kepalanya sendiri.
Bripka Simanjuntak Tembak Mati Istrinya yang Pencemburu
Suami istri ini telah lama menikah tapi belum dikaruniai anak.
