Sumber :
- VIVA.co.id/Dyah Pitaloka
VIVA.co.id
- Desa Jambesari Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang geger. Pasalnya, salah satu warganya, Anita Anggraeni, 28 tahun, mengaku mendapatkan batu akik dengan cara yang unik.
Batu itu ditemukan setengah terpendam di dapur rumahnya pada 7 Mei 2015. Sejumlah pekerja bangunan yang sedang mengganti ubin dapur tak kuat mengangkat batu dengan motif warna menyerupai loreng kulit ular dan harimau.
Batu itu ditemukan setengah terpendam di dapur rumahnya pada 7 Mei 2015. Sejumlah pekerja bangunan yang sedang mengganti ubin dapur tak kuat mengangkat batu dengan motif warna menyerupai loreng kulit ular dan harimau.
Anita yang mengaku bermimpi didatangi tiga pria bersorban malah kuat mengangkat batu seberat 10 kg itu.
Lurah setempat, Imam, menyatakan, pernah menerima pengaduan dari Anita, bahwa rumahnya dimasuki ular, jauh sebelum penemuan batu terjadi.
"Dulu memang pernah lapor ke mari, rumahnya katanya kemasukan ular," kata Imam, Rabu 13 Mei 2015.
Saat itu laporan diterima dan ditindaklanjuti. Meskipun, tidak ditemukan batu sapta warna nusantara. "Setelah itu tidak ada laporan lain lagi," katanya.
Imam mengaku terkejut ketika warganya geger pada Rabu pagi hari ini. Sebab, tidak ada pemberitahuan apapun yang dilaporkan pemilik rumah.
Sebagai aparat pemerintah di tingkat desa, Imam berharap warganya melaporkan tentang temuan yang unik dan bernilai sejarah. "Seharusnya melaporkan, khawatirnya kalau benda itu adalah benda bersejarah atau langka," ujarnya.
Tentang temuan batu akik tersebut, Imam mengaku heran. Dari informasi yang diterima, batuan itu terbentuk dari endapan lava letusan gunung. Sementara, dari sejarah turun temurun, di desanya tak pernah dilewati lahar dari Gunung Bromo ataupun Semeru.
"Perlu diteliti secara ilmiah dulu kandungan batunya, pesan saya masyarakat jangan mengada-ada, kami akan memberi dukungan untuk berbagai kegiatan yang sifatnya positif," imbuhnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Anita yang mengaku bermimpi didatangi tiga pria bersorban malah kuat mengangkat batu seberat 10 kg itu.