Fadli Zon: Produk Indonesia Sulit Ditiru

Makin banyak produk bahan makanan dan bumbu Indonesia dijual di Belanda
Sumber :
  • KBRI Den Haag
VIVA.co.id
Batik Alleira Hadirkan Sisi Feminisme Wanita Urban
- Baru-baru ini sebuah pameran ekonomi kreatif digelar di Jakarta dengan menyajikan sejumlah talk show yang menghadirkan sejumlah narasumber dari beberapa perwakilan negara ASEAN. Dalam talk show itu dibahas soal persiapan Indonesia dengan segala UKM (Usaha Kecil Masyarakat) untuk menyambut MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN) 2015.

Sheza Idris Rambah Bisnis Fesyen Online

Salah satu perwakilan dari DPR RI, yakni Fadli Zon mengatakan negara Indonesia memiliki dan menghasilkan produk kreatif yang tak kalah bersaing dengan produk impor. Apalagi, Indonesia sangat terkenal dengan batik dan makanan khas nusantaranya.
Manfaatkan Media Sosial untuk Menjual Produk


Fadli pun mengatakan bahwa produk Indonesia akan sulit ditiru karena memiliki keunikan sendiri.


“Mengenai maraknya produk tiruan, selama produk kreatif Indonesia memiliki keunikan, akan sulit ditiru,” ujar Fadli Zon.


Fadli pun menilai Indonesia akan mampu bersaing dalam produk kreatifnya melalui pengemasan yang baik.


“Saya kira ekonomi kreatif, terutama pemberdayaan dan penguatan UKM penting, mengingat sektor ini kadang terabaikan. Keberpihakan terhadap UKM diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dalam upaya peningkatan kualitas baik dari aspek produk, pemasaran, dan packaging,” kata Fadli menanggapi pameran dan edukasi ini sembari menegaskan keyakinan bahwa sektor informal akan menghidupi  perekonomian Indonesia.


Acara ini menghadirkan pembicara dari kawasan ASEAN, antara lain: Mr. Anil Kumar Nayar, Duta Besar Negara Republik Singapura, dan  Mr. Naim Abdul Rahman dari Trade Commissioner, Embassy of Malaysia in Indonesia-Trade Office. Talkshow di hari ke-2 ini dihadiri oleh 200 peserta yang berasal dari perwakilan negara-negara di kawasan ASEAN dan di luar kawasan ASEAN, seperti perwakilan kedutaan: Korea, Irak, dan Nigeria.


Sementara itu mengenai posisi peluang UKM Indonesia menghadapi MEA 2015, Ina Hagniningtyas Krisnamurthi, Direktur Kerjasama Ekonomi ASEAN Kemlu RI, mengungkapkan bahwa Indonesia harusnya lebih siap dengan apa yang dipunyai Indonesia, yaitu sumber daya alam.


“Indonesia bisa karena memiliki sumber daya alam yang siap dieksplorasi, Indonesia mampu bersaing. Masalahnya sekarang adalah sumber daya manusia yang secara kreatif, cerdas bisa memanfaatkan sumber daya alam ini,” katanya. (one)



Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya