Sumber :
- Raden Jihad Akbar / VIVA.co.id
VIVA.co.id -
Penantian panjang warga Manado untuk menikmati jembatan Soekarno yang dibangun sejak tahun 2003 silam, berakhir sudah. Rencananya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan meresmikan jembatan yang menelan anggaran Rp300,28 miliar dengan panjang 1.127 meter itu pada Kamis, 28 Mei 2015.
Gubernur Sulawesi Utara, Sinyo Harry Sarundajang, menuturkan bahwa jembatan Soekarno yang berdiri tegak di pusat Kota Manado, tepatnya melintas di atas Sungai Tondano dan pelabuhan Manado merupakan bagian dari Manado
outer ring road yang menghubungkan Kawasan Boulevard 1, Boulevard II dan
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Jokowi Salat Jumat di Bandara Soekarno-Hatta
Gubernur Sulawesi Utara, Sinyo Harry Sarundajang, menuturkan bahwa jembatan Soekarno yang berdiri tegak di pusat Kota Manado, tepatnya melintas di atas Sungai Tondano dan pelabuhan Manado merupakan bagian dari Manado
Baca Juga :
Fadli Zon dan Fahri Hamzah Puji Jokowi
by pass
Manado.
"Jembatan ini akan diresmikan Presiden Joko Widodo di sela-sela kunjungan kerja menghadiri pembukaan acara Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) 12 dan HKG ke-43 di Minahasa Utara, akhir Mei 2015 mendatang," ujarnya, Rabu, 20 Mei 2015.
Sinyo menjelaskan, pekan lalu Menteri Koordinator Perekonomian, Sofyan Djalil, telah meninjau kesiapan peresmian jembatan tersebut.
"Jembatan ini dibangun tiga tahap sejak tahun 2003-2015. Jembatan Soekarno akan jadi ikon bagi masyarakat Kota Manado, sekaligus menjadi menjadi simbol kemajuan Sulut," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Kota Manado, Haefrey Sendoh, mengaku senang dengan segera diresmikannya jembatan Soekarno. Menurutnya, semakin cepat diresmikan maka akan semakin baik.
"Setidaknya bisa membantu mengurai kemacetan di Kota Manado yang makin akut dan mempercepat pertumbuhan ekonomi," kata Sendoh.
Halaman Selanjutnya
by pass
