Hilang di Gunung Agung, Dua Pendaki Ceko Ditemukan Selamat

Ilustrasi pesepeda.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

VIVA.co.id - Tim Search and Rescue (SAR) berhasil menemukan sekaligus mengevakuasi dua pendaki asal Republik Ceko yang sempat dikabarkan tersesat dan hilang saat mendaki Gunung Agung di Pulau Bali.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa, mengatakan, pendaki bernama Mick Vrana (35 tahun) dan Monika Zawistowska (31 tahun) ditemukan tim SAR dalam pencarian di ketinggian 1.200 meter dari permukaan laut (mdpl).

"Kedua pendaki ditemukan pukul 20.00 Wita. Dan kini sudah tiba di pos bawah di Dusun Galih, Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem. Keduanya dalam keadaan sehat," kata Ida Bagus Ketut Arimbawa, Senin 25 Mei 2015.

Ida Bagus Ketut Arimbawa menuturkan, keduanya tersesat dan dikabarkan hilang dalam pendakian melalui sisi timur Gunung Agung atau melalui jalur pendakian Tulamben, Kecamatan Kubu.

"Mereka tiga hari tersesat, tapi saat ditemukan kondisinya sehat," ujarnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun VIVA.co.id, dari situs resmi Badan SAR Nasional, Mick dan Monika mendaki sejak tiga hari lalu.

Dua Pendaki Asal Ceko Dikabarkan Hilang di Gunung Agung

"Informasi kejadian yang diberikan oleh Mery asal Tabanan, Minggu 24 Mei 2015 sekitar pukul 12.30 Wita, dia mengetahui kejadian dari salah satu rekan korban bernama Cuba Dedenski, asal Sumatera," kata Basarnas.

Menurut Mery, korban sempat berkomunikasi dengan Cuba dan menginformasikan bahwa dia tersesat di Gunung Agung, Bali. Korban mulai mendaki sejak Kamis pagi 21 Mei 2015 dan saat itu belum kembali.

Satelah menerima laporan kejadian, Basarnas Denpasar kemudian berkoordinasi dengan pemandu lokal dan unsur SAR lainnya yang berada di wilayah Kabupaten Karangasem.

Korban beberapa kali dihubungi melalui telepon genggam, namun tidak tersambung.

Akhirnya, sekitar pukul 15.30 Wita, petugas komunikasi dapat menghubungi HP korban. Mick Vrana menginformasikan bahwa dia berada di sekitar daerah Bebandem, pada ketinggian 1.200 meter dari permukaan laut (mdpl).

Mick mengatakan, ia sedang duduk di sisi sungai kering. Mendapat informasi tersebut, Basarnas Denpasar langsung menerjunkan tim rescue Pos SAR Karangasem menuju lokasi kejadian.

Tim SAR Gabungan yang terdiri atas Pos SAR Karangasem, BPBD Kabupaten Karangasem dan pemandu lokal kemudian mencari kedua pendaki itu.

Puncak Gunung Agung

Warga Rusia Hilang di Gunung Agung Pas Nyepi

Proses pencarian baru digelar hari ini

img_title
VIVA.co.id
10 Maret 2016