Sutiyoso Jadi Kepala BIN, Menhan: Mudah-mudahan Bagus

Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu Silahturahmi dengan Wartawan
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menghormati keputusan Presiden Joko Widodo yang menunjuk Letjen (Purn) Sutiyoso sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).

Tim Pengawas Intelijen Dibentuk, Kepala BIN Tak Terganggu

Meski begitu, Ryamizard meminta semua pihak tidak cepat mengomentari penunjukan mantan Gubernur DKI Jakarta itu sebagai Kepala BIN

"Enggak menanggapi dulu lah, saya liat dulu, saya baru pulang dari Solo, tapi mudah-mudahan bagus," kata Ryamizard di Garut Jawa Barat, Jumat 12 Juni 2015.

Ryamizard mengatakan selama menjadi Gubernur DKI, pencapaian Bang Yos, sapaan Sutiyoso terbilang bagus. Begitu juga saat masih berkiprah di TNI, Bang Yos dinilai cukup berprestasi. "Saat jadi gubernur dia bagus, saat di TNI dia kan bintang tiga," ujar dia.

Terlepas dari pencapaian Sutiyoso di institusi sipil maupun militer, Ryamizard menuturkan, jika mencari kandidat lain yang lebih baik dari Sutiyoso untuk jabatan Kepala BIN ini sangat dimungkin akan ada yang lebih bagus, namun hal ini merupakan keputusan Presiden.

"Kalau dicari-cari pasti ada yang lebih bagus, ini merupakan pilihan Presiden pasti bagus," katanya.

Sementara itu, terkait dugaan pelanggaran HAM yang pernah dituduhkan kepada Sutiyoso, mantan KSAD itu mengaku tidak mengetahui.

"Soal pelanggaran HAM, saya tidak tahu, yang jelas Pak Presiden saja saya akan mengikuti, kalau tidak berarti saya dianggap tidak loyal," katanya.

DPR Bentuk Pengawas Intelijen, Apa Fungsinya?

Kepala BIN Dinilai Cari Popularitas dari Amnesti OPM

Masalah integrasi OPM mestinya diumumkan Presiden, bukan Kepala BIN.

img_title
VIVA.co.id
4 Februari 2016