Diduga Terjangkit MERS, Satu Pasien Diisolasi di RSU Soetomo

MERS di Korea Selatan
Sumber :
  • REUTERS/Choi Jae-gu/Yonhap
VIVA.co.id
Sempat Sembuh, Pria Korsel Kembali Terjangkit MERS
- Merebaknya virus Middle East Respiratory Symptom Coronavirus (MERS CoV) di Korea Selatan, patut diwaspadai. Sebab, Rumah Sakit Umum dr. Soetomo Surabaya, saat ini tengah menangani satu pasien diduga suspect MERS CoV.

Jemaah Kloter 1 Embarkasi Lombok Diduga Bawa Virus MERS

Pihak rumah sakit langsung menangani pasien dengan ekstra hati-hati. Pasien tersebut ditempatkan di ruang isolasi khusus.
Menkes: Jemaah Haji Hati-hati Minum Susu Unta

 

"Ya benar, Senin malam (15 Juni 2015) saya dikabari akan ada pasien suspect MERS CoV datang. Ternyata hari Selasa siang datangnya," ujar Direktur RSU dr Soetomo dr Dodo Anondo MPH dihubungi, Rabu 17 Juni 2015.

 

Pasien suspect MERS CoV yang ditangani rumah sakit plat merah itu berjenis kelamin pria. Namun, Dodo mengaku tidak mengetahui nama dan warga negaranya. Menurutnya, pasien tersebut mulanya ditangani di RS PHC Surabaya, setelah itu baru dirujuk ke RSU dr Soetomo.

 

Dodo menegaskan, pemeriksaan terhadap pasien suspect MERS CoV dilakukan sesuai prosedur medis khusus penanganan suspect virus. Pasien akan dilakukan swap atau mengambil lendir dari hidung selama tiga hari berturut-turut. Lendir itu akan dikirim ke laboratorium untuk diuji kebenarannya tentang virus tersebut.

 

"Kalau negatif, maka pasien akan dilepas," katanya.

 

Informasi yang dihimpun, satu pasien suspect MERS CoV adalah WNA Tiongkok dengan nama Di Jian Lie (37). Pria tersebut dievakuasi dari Pelabuhan Tanjung Perak. Dia merupakan seorang Anak Buah Kapal (ABK) MV Scotian Express yang sekitar lima hari lalu bersandar untuk melakukan bongkar muat jagung curah di Dermaga Berlian.

 

Ketika ada informasi seseorang terindikasi MERS CoV, maka petugas kesehatan pelabuhan langsung bertindak cepat untuk membawa Jian Lie ke rumah sakit untuk menjalani perawatan. Karena di RS PHC Surabaya tidak memiliki fasilitas khusus, maka Jian Lie segera dirujuk ke RSU dr. Soetomo.

 

Saat ini, kapal MV Scotian Express ditunda keberangkatannya karena kasus tersebut. Kapal yang memiliki 21 ABK orang itu kini lego jangkar di perairan Karang Jamuang.

 


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya