Ratusan Kilogram Hiu Olahan Disita Aparat Gabungan

Hiu Paus
Sumber :
  • www.mobgenic.com
VIVA.co.id
Tom Lembong Pilih Setia di Gerakan Perubahan: Saya Satu Paket dengan Anies Baswedan
- Lebih dari satu ton ikan Hiu dan Pari Manta siap konsumsi diamankan tim gabungan di Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), Selasa 23 Juni 2015. Ratusan kilogram fauna laut itu dilindungi itu siap dikirim kepada pemesan di Surabaya.

Anies soal Tawaran Jadi Menteri di Kabinet Prabowo: Belum Ada yang Ngajak

Ikan-ikan tersebut didatangkan dari wilayah pesisir Desa Tanjung Luar Lombok Timur. Ratusan kilogram ikan yang sudah diolah dan dikeringkan itu kini disita tim gabungan.
Viral Video Transformasi Makeup Pengantin Jadi Sorotan Netizen


"Yang kering ini sudah dulu kami tangkap sebelum ada peraturan jenis ikan ini dilindungi pemerintah. Kalau di dalam box bukan punya saya, itu barang titipan untuk dijual," sangkal pengepul ikan langka berinisial MA (49), warga Rumbuk Lombok Timur.


Sementara itu, Kasi Pengawasan Ekosistem Perairan UPT DKP NTB Agustiawan mengatakan, pengakuan tersangka mengaku mampu menangkap lima ekor ikan langka setiap bulannya di wilayah perairan NTB.


"Ikan ini dijual mahal pada pemesan di Surabaya. Berkisar harga Rp1 juta untuk 1 kilogram insang pari manta. Kalau siripnya dijual Rp500 ribu per kilogram," ucap Agustiawan.


Banyaknya produksi ikan langka juga untuk memenuhi permintaan pembeli yang selalu memesan dalam jumlah besar. Ikan langka olahan bahkan diekspor ke China. Sirip Hiu dan insang Pari Manta misalnya yang diyakini berkhasiat sebagai obat perkasa bagi laki laki.


"Pengakuan kedua tersangka pedagang saat diinterogasi, bagiannya berupa sirip, tulang dan insangnya dikirim ke Surabaya. Nanti dari Surabaya dijual mahal lagi ke China," katanya.


Atas perbuatannya, dua tersangka dianggap melangar pasal 31 Undang-Undang tentang Kelautan dengan ancaman 5 tahun penjara. Tim gabungan itu terdiri dari Unit Pelayanan Terpadu (UPT) Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) bekerjasama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan juga Direktorat Polisi Air Polda NTB langsung menggeledah industri pengolahan ikan di wilayah Desa Rumbuk setelah menerima laporan dari masyarakat. (ase)





Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya