Sumber :
- REUTERS / Roni Bintang
VIVA.co.id
- Selain 12 kru pesawat Hercules Skuadron 32 asal Lanud Abdul Rachman Saleh Malang, satu jenazah penumpang sipil asal Malang juga telah dikenali dan akan diserahkan kepada keluarga pada hari ini. Penumpang itu adalah Pelda (Purnawirawan) Mulyono. Dia adalah pensiunan Pasukan Khas (Paskhas) dan tugas terakhirnya Batalion Komando 464/Nanggala di Malang.
“Selain 12 kru, satu penumpang sipil asal Malang juga bisa dikenali. Hingga saat ini, beliau adalah satu-satunya penumpang sipil,” kata Kepala Penerangan dan Perpustakaan (Kapentak) Pangkalan TNI AU Abdul Rachman Saleh Malang, Letnan Kolonel Sus Sutrisno, pada Rabu, 1 Juli 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
TNI AU: Pesawat T-50i Laik Terbang
“Selain 12 kru, satu penumpang sipil asal Malang juga bisa dikenali. Hingga saat ini, beliau adalah satu-satunya penumpang sipil,” kata Kepala Penerangan dan Perpustakaan (Kapentak) Pangkalan TNI AU Abdul Rachman Saleh Malang, Letnan Kolonel Sus Sutrisno, pada Rabu, 1 Juli 2015.
Baca Juga :
TNI AU: Awak Pesawat T-50 Tewas
Pelda Purnawirawan Mulyono adalah warga Asrikaton, Kecamatan Pakis. Dia diketahui ada di pesawat Hercules jenis C130 itu untuk mengunjungi anaknya dan turun di Tanjung Pinang.
Sutrisno menjelaskan, semua parjurit yang tewas dalam kecelakaan itu akan mendapatkan hak sesuai prosedur. Namun untuk penumpang sipil, belum ada asuransi khusus yang akan diberikan pada kerabat.
"Kami berbelasungkawa atas meninggalnya Pelda (Purnawirawan) Mulyono. Untuk tali asih kami masih menunggu petunjuk berikutnya,” katanya.
Sesuai prosedur, penumpang sipil, selalu menandatangani surat pernyataan sebelum menumpang pesawat milik TNI AU. "Ini terjadi ketika kami mengadakan program
joy flight
bersama menwa kemarin. Jadi setiap penumpang menandatangani surat pernyataan karena kami bukan pesawat komersial," katanya.
Surat pernyataan itu berisi kesediaan penumpang secara bertanggung jawab sadar akan risiko yang dihadapi. "Jenazah sipil juga akan kami semayamkan di Pangkalan sebelum diserahkan ke keluarga," imbuhnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pelda Purnawirawan Mulyono adalah warga Asrikaton, Kecamatan Pakis. Dia diketahui ada di pesawat Hercules jenis C130 itu untuk mengunjungi anaknya dan turun di Tanjung Pinang.
