Sumber :
- ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
VIVA.co.id
- Kapolri Jenderal Badrodin Haiti membantah dua mantan pilot warga negara Indonesia yakni, Ridwan Agustian dan Tommy Hendratno, telah bergabung dengan kelompok Islam radikal di Suriah atau ISIS.
Dari pemeriksaan sementara, keduanya hanyalah bersimpati terhadap gerakan ISIS melalui media sosial pribadinya.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Dari pemeriksaan sementara, keduanya hanyalah bersimpati terhadap gerakan ISIS melalui media sosial pribadinya.
"Mereka bukan pengikut ISIS. Memang bersimpati terhadap perjuangan ISIS, itu yang ada," ujar Badrodin di Mabes Polri, Jalan Trunjoyo 3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat 10 Juli 2015.
Meski begitu, Badrodin tak menampik akan terus mendalami dugaan keterlibatan keduanya di organisasi ISIS. Termasuk memastikan apakah keduanya pernah ke Suriah atau tidak.
"Sekarang persoalannya, apakah dia pernah ke Suriah? Ini yang kita sedang lakukan penyelidikan," kata Badrodin
Polisi Federal Australia (AFP) pada 18 Maret 2015, pernah mengungkapkan laporannya di sebuah media
The Intercept
. Dalam laporan berjudul
Operational Inteligence Report: Identification of Indonesiamn Pilots With Possible Extrimist Persuasions,
AFP menuding dua pilot yakni Ridwan Agustian dan Tommy Hendratno terlibat ISIS.
Ridwan diketahui pernah bekerja di maskapai Malaysia, AirAsia. Sementara Tommy dilaporkan pernah menjadi pilot jet pribadi khusus untuk mengangkut tamu VIP.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Mereka bukan pengikut ISIS. Memang bersimpati terhadap perjuangan ISIS, itu yang ada," ujar Badrodin di Mabes Polri, Jalan Trunjoyo 3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat 10 Juli 2015.
