Raung Belum Usai, Kini Gunung Kawi Keluarkan Api

Kebakaran di lereng Gunung Kawi
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dyah Ptaloka

VIVA.co.id - Warga Malang, Jawa Timur, geger dengan pemandangan yang tak lazim sejak Sabtu petang hingga Senin pagi 13 Juli 2015 di Gunung Kawi. Lereng gunung ini telihat memancarkan titik api memerah dan memanjang hampir di puncaknya.

Erupsi Gunung Dukono, 12 Desa Terpapar Abu Vulkanik

Gunung yang tak pernah menunjukkan gejala keaktifan itu, lebih dikenal dengan tujuan ziarah dan berbagai ritual keagamaan dan kepercayaan pada malam tertentu dan hari-hari besar tertentu.

"Sabtu pagi, saya lihat ada titik merah di kejauhan, saya tahu itu lereng Gunung Kawi,” kata Sofia, warga Kecamatan Pakisaji, Senin 13 Juli 2015.

Dukono Erupsi, Penutupan Bandara Gamarmalamo Diperpanjang

Titik api tersebut, terlihat memanjang di tempatnya yang berjarak sekitar dua jam perjalanan darat di Timur Gunung Kawi. Hal serupa, juga terlihat di kediaman Ari Yudha yang ada di wilayah Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.

"Sampai semalam, masih terlihat deret apinya memanjang,” kata Ari. Rumahnya berjarak sekitar tiga jam perjalanan darat ke arah Gunung Kawi.

Erupsi Gamalama Berlanjut, Penumpang Tertahan di Bandara

Kebakaran Gunung Kawi pun ramai dibicarakan netizen di sejumlah media sosial. Di Twitter, ada banyak cuitan tentang kebakaran Gunung Kawi sejak Sabtu hingga hari ini. Kebakaran tersebut direspons banyak penduduk, sebab pemandangannya terlihat dari wilayah Kota Malang.

Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang menyebut kebakaran terjadi di petak 193 kawasan hutan lindung milik Perhutani.

Menurut Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistisk BPBD Kabupaten Malang, Bagyo Setiono, setidaknya ada 10 hektare kawasan hutan lindung di wilayah Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang yang terbakar di tiga titik.

Kebakaran, menurutnya, terjadi sejak Sabtu siang, 11 Juli 2015. Saat ini, sekitar 60 petugas dan potensi masyarakat setempat berupaya memadamkan api yang cenderung meluas ke arah Utara-Timur. Menjauh dari lokasi Posko Pos Perhutani di Dusun Precet, Desa Sumbersuko Kecamatan Wagir.

“Lokasi kebakaran jauh dari pemukiman danyang terbakar diketahui adalah ilalang dan semak-semak di lereng gunung. Kemungkinan, penyebab kebakaran adalah orang-orang yang lalai dengan api,” kata Bagyo, Senin 13 Juli 2015.

Gunung Kawi adalah gunung dengan ketinggian 2.551 meter di atas permukaan laut. Gunung ini terletak di Kecamatan Wonosari Kabupaten Malang.

Berbeda dengan gunung yang lain, suasana di Gunung Kawi lebih mirip perkotaan dengan banyak bangunan yang erat dengan unsur China, menyerupai klenteng.

Di puncak petilasan Gunung Kawi, terdapat makam bernama Mbah Djoego, yang dipercaya sebagai salah satu prajurit kepercayaan Pangeran Diponegoro. Tak jauh dari area makam, juga terdapat pohon Dewandaru, pohon yang dipercaya membawa banyak keberuntungan bagi peziarah, hanya dengan menyimpan ranting dan daun yang meluruh. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya