Sumber :
- Antara/Sigid Kurniawan
VIVA.co.id - Tercatat sebanyak 619 korban kecelakaan meninggal dunia di jalur darat pada arus mudik Lebaran 2015. Angka tersebut merupakan total kecelakaan sejak H-15 hingga pagi ini, Kamis 16 Juli 2015.
Anggota Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Dhion mengindikasikan ratusan korban kecelakaan disebabkan oleh banyaknya pengemudi mudik Lebaran yang mengantuk ketika mengendarai kendaran mereka.
"Biasanya sih karena mengantuk," ujar Dhion di Posko Koordinasi Kementerian Perhubungan, Jakarta, Kamis 16 Juli 2015.
Dari data yang diberikan, kecelajaan yang terjadi di jalur darat Pulau Jawa tercatat sebanyak sekitar 200 kejadian setiap harinya yang mengakibatkan setidaknya 50 korban jiwa per hari.
Karenanya, Dhion mengimbau agar para pemudik tidak memaksakan diri untuk mengemudikan kendaraannya. Dia menganjurkan agar pemudik berhenti untuk mengistirahatkan dirinya, dan tidur di posko-pokso mudik yang terdekat untuk menghindari kecelakaan.
Dari data yang ada berdasarkan peta tahunan, lokasi rawan kecelakaan banyak terdapat di Jawa Tengah, seperti di Pemalang, Batang, Subah, Kendal, Ungaran, Ambarawa, dan masih banyak lagi. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dari data yang ada berdasarkan peta tahunan, lokasi rawan kecelakaan banyak terdapat di Jawa Tengah, seperti di Pemalang, Batang, Subah, Kendal, Ungaran, Ambarawa, dan masih banyak lagi. (ren)