Erupsi Raung: Ratusan Penerbangan dari Juanda Dibatalkan

Bandara Juanda Surabaya dihujani abu vulkanik Kelud
Sumber :
  • Tudji Martudji/VIVAnews
VIVA.co.id - Sebanyak 140 penerbangan dari Bandara Internasional Juanda di Sidoarjo, Jawa Timur, dibatalkan pada Kamis, 16 Juli 2015. Sebabnya adalah bandara itu harus ditutup akibat abu erupsi Gunung Raung di Bondowoso yang membahayakan penerbangan.
Jadwal Bandara Juanda Terganggu karena Perbaikan Landasan

Menurut General Manager Angkasa Pura I Bandara Juanda, Yanus Suprayogi, lalu lintas penerbangan ditutup pada pukul 13.20 WIB sampai 19.20 WIB. Namun batas waktu itu masih tentatif dan bergantung pada situasi Gunung Raung.
Lion Air Berhasil Dievakuasi, Bandara Juanda Kembali Dibuka

Yanus menjelaskan bahwa hingga kini sudah ada 140 keberangkatan penerbangan yang dibatalkan. Sebanyak 73 di antaranya adalah penerbangan pesawat-pesawat milik maskapai Lion Air. Sisanya adalah pesawat maskapai lain tetapi belum ada data terperinci mengenai hal itu.
Evakuasi Lion Air, Bandara Juanda Masih Ditutup

Dia juga mengatakan bahwa sebanyak 13 ribu penumpang kedatangan yang dibatalkan. Mereka adalah para penumpang dari berbagai bandara di Indonesia dengan tujuan Bandara Juanda. Sedangkan calon penumpang yang batal diberangkatkan sebanyak 7.500 orang.

Namun, Yanus menambahkan, jumlah itu kemungkinan besar masih dapat bertambah karena masih ada sejumlah maskapai yang belum didata. Termasuk di antaranya calon penumpang dari luar negeri tujuan Juanda atau sebaliknya.

Angkasa Pura I membuka layanan informasi tentang penutupan bandara itu. Tetapi sementara menghubungi nomor telepon seluler pribadi Yanus Suprayogi, yakni 081331505161. Sebab nomor resmi crisis center sedang digunakan untuk koordinasi internal antarinstansi. 

“Jadi, jika ingin mengetahui kondisi Bandara, bisa telepon saya saja sementara,” kata Yanus dihubungi VIVA.co.id pada Kamis, 16 Juli 2015.

Otoritas bandara telah berkoordinasi dengan semua maskapai untuk mempersiapkan segala antisipasi, misalnya, nasib para calon penumpang yang penerbangannya dibatalkan. Beberapa langkah antisipasi lain adalah membuka dan mengaktifkan crisis center di Terminal II Juanda.

“Selain itu di terminal juga sudah dibuka counter-counter (posko pengaduan) oleh masing-masing airline (maskapai),” kata Yanus.

Penumpang yang sudah berada di Bandara Juanda bisa melakukan mengembalikan tiket dan diganti uang atau menjadwal ulang penerbangan (reschedule) sesuai kebijakan maskapai masing-masing maskapai.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya