Sumber :
- ANTARA/Zabur Karuru
VIVA.co.id
- Kementerian Perhubungan menginformasikan sejumlah bandara telah dapat kembali beroperasi, setelah penutupan yang dilakukan untuk mengantisipasi dampak erupsi Gunung Raung, Kamis lalu, 16 Juli 2015.
Ketua Harian Posko Kemenhub, Yudhi Sari Sitompul, Sabtu 18 Juli, mengatakan ketinggian abu Gunung Raung turun menjadi 4.000 meter, sehingga penerbangan dapat kembali dilakukan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Ketua Harian Posko Kemenhub, Yudhi Sari Sitompul, Sabtu 18 Juli, mengatakan ketinggian abu Gunung Raung turun menjadi 4.000 meter, sehingga penerbangan dapat kembali dilakukan.
"Bandara Blimbingsari di Banyuwangi dan Abdurahman Saleh di Malang, sudah beroperasi sejak pukul 06.00. Untuk Bandar Udara Noto Hadinogoro akan dibuka pukul 16.00 nanti," ucapnya.
Sementara itu, Sub Unit Posko Lebaran Stasiun Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Hartono Urip, mengatakan abu vulkanik Gunung Raung mengarah ke barat laut, pada pukul 10.00 WIB.
Sebaran abu vulkanik juga disebutnya menurun, dibandingkan pada Jumat kemarin, 17 Juli. Namun, dia memperingatkan, kondisi akan tergantung agin dan erupsi Gunung Raung. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Bandara Blimbingsari di Banyuwangi dan Abdurahman Saleh di Malang, sudah beroperasi sejak pukul 06.00. Untuk Bandar Udara Noto Hadinogoro akan dibuka pukul 16.00 nanti," ucapnya.
