India Menuju Energi Terbarukan, Indonesia Kapan?

Batubara.
Sumber :
  • Tekmira.esdm.go.id

VIVA.co.id - Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) meminta pemerintah Indonesia menghentikan dukungannya terhadap pertambangan batubara. Indonesia perlu berkaca pada India yang tengah berambisi menggalakkan proyek-proyek energi terbarukan.

Manajer Kampanye Walhi, Ode Rakhman mengatakan, sepatutnya Indonesia meniru langkah India dalam hal pemanfaatan energi. Itu bisa dilakukan dengan mngubah Peraturan Pemerintah nomor 79 tahun 2014 Tentang Kebijakan Energi Nasional.

"Dalam peraturan pemerintah itu, Indonesia masih menggantungkan sumber energinya dari minyak, gas, dan batubara sementara target penggunaan energi terbarukan masih sangat dibatasi," ujar Ode Rakhman dikutip dari laman www.walhi.or.id.

Pemerintah Indonesia, kata Ode, harus berani memasang target hingga 2030 nanti untuk sumber energi terbarukan di Indonesia. "Minimal 50% sudah harus tercapai," katanya.

Laporan yang dikeluarkan Institut Analisis Ekonomi Energi dan Keuangan (IEEFA) dan perusahaan energi di India (Equatorials) pekan ini menyebut India akan segera mengurangi impor batubara dari Indonesia dan beralih ke energi terbarukan. Enam tahun dari sekarang, yaitu pada tahun 2021, negara itu akan menghentikan impor batubara.

Direktur Eksektif Walhi, Abetnego Tarigan mengatakan, banyak perusahaan batubara ditutup sejak China mengalami perlambatan ekonomi.

"Di Kalimantan Timur saja, tercatat setidaknya 5000 orang buruh tambang batubara telah di PHK," ujarnya.

Mengantisipasi penutupan perusahaan batubara yang mengakibatkan buruh di-PHK, Walhi meminta pemerintah untuk memunggungi pertambangan batubara. Sebab, berpotensi menjadi aset terbengkalai dan mengakibatkan pemborosan proses reklamasi lahan bekas tambang. 

India saat ini menjadi tujuan utama ekspor batubara Indonesia setelah terjadi perlambatan ekonoi China. Indonesia menjadi pemasok 76% batubara bagi India.

Pada tahun 2014-2015, Indonesia bahkan mengirimkan 140,7 juta ton batubara ke India. 

'Restorasi Gambut di Kawasan Budidaya Perlu Dikaji'

Sementara di tahun sebelumnya, kurun tahun 2010-2014, pertumbuhan impor batubara India sebesar 20%, mengalahkan kenaikan impor China yang sebesar 14%.

Sekjen Kementerian ESDM, M Teguh Pamuji (tengah).

Sekjen ESDM: Proyek EBT Terganggu Pemangkasan Anggaran

Pemangkasan juga diterapkan pada proyek pemasangan panel surya.

img_title
VIVA.co.id
5 Agustus 2016