Jamaah Haji Diimbau Hindari Rumah Sakit Saudi, Waspada MERS

MERS-CoV
Sumber :
  • Reuters

VIVA.co.id - Kementerian Kesehatan mengimbau jemaah haji Indonesia untuk mewaspadai penularan di rumah sakit yang ada di Arab Saudi.

Sebab, dari laporan didapati peningkatan kasus sebaran MERS selama tiga hari terakhir hingga mencapai 14 kasus dan empat kematian.

Data Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Kesehatan saat ini sudah tercatat sepanjang Agustus 2015 sudah ada 46 kasus terjadi.

Hari Ini 15 Kloter Jemaah Berangkat ke Tanah Suci
Dengan tambahan ini maka jumlah kasus sudah melewati angka 1.100, sekarang menjadi 1.105‎ orang, 479 meninggal dunia, 33 dirawat dan tiga orang diisolasi di rumah serta 590 sembuh.

Calon Haji Ini Kesal Sambal Petisnya Disita

Menurut Kepala Balitbangkes Kementerian Kesehatan Tjandra Yoga Aditama penambahan jumlah korban inilah yang kemudian membuat dua kemungkinan penyebabnya.

Pertama, kasus jelas sumber penularannya dan lebih mudah melakukan contact tracing. Dan kedua mengindikasikan bahwa rumah sakit dapat menjadi tempat asal penularan meluas.

"Perspektif ke dua inilah yang perlu jadi perhatian jamaah Haji kita yang dalam beberapa hari ini akan segera mulai berangkat ke tanah suci," ujarnya, Selasa 18 Agustus 2015.

Karena itu, ia mengingatkan ada tiga perhatian yang harus dijaga bila jamaah haji nanti terpaksa harus datang ke RS Arab Saudi.

Pertama, selalu dan lebih sering cuci tangan pakai sabun. Kemudian jangan terlalu sering memegang hidung dan mulut dengan tangan.

Kedua, selama di RS maka sedapat mungkin hindari kerumunan orang, terutama di Poliklinik dan Emergency Room. "Dan ketiga, upayakan seminimal mungkin menyentuh ‎benda yang banyak dipegang pengunjung RS," katanya.

Jemaah berziarah ke makam Rasulullah SAW di Masjid Nabawi

Satu Jam di Masjid Nabawi

Di dalam masjid ini terdapat makam Rasulullah dan sahabatnya.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016