Sumber :
- ANTARA/Pendam Cenderawasih
VIVA.co.id
- Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa, menegaskan warga Pegunungan Bintang dan Oksibil diminta tak khawatir soal dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) yang diduga ikut terbakar dalam insiden jatuhnya pesawat Trigana Air.
Khofifah menjelaskan, PT Pos Indonesia akan bertanggung jawab mengenai distribusi Dana PSKS yang dibawa empat pegawainya saat menaiki pesawat yang jatuh di Oksibil, Papua. Dia pun menegaskan dana tersebut sudah diasuransikan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Mensos Sebut Porseka Bagian Revolusi Mental
Khofifah menjelaskan, PT Pos Indonesia akan bertanggung jawab mengenai distribusi Dana PSKS yang dibawa empat pegawainya saat menaiki pesawat yang jatuh di Oksibil, Papua. Dia pun menegaskan dana tersebut sudah diasuransikan.
"Kami dapat informasi, sambil menunggu klaim dari asuransi, PT Pos Indonesia akan menyegerakan membagi dana PSKS untuk warga Kabupaten Pegunungan Bintang," ujar Khofifah saat melakukan kunjungan kerja dan sidak di Tapanuli Tengah, Selasa, 18 Agustus 2015
"Oleh karena itu, calon penerima PSKS warga Pegunungan Bintang, saya mohon tak usah khawatir karena proses pencairan akan segera dilakukan tidak menunggu pencairan klaim asuransi," dia menambahkan.
Kata Khofifah, sejak 1 April 2015, seluruh dana PSKS sudah ditransfer Kemensos ke PT Pos Indonesia. "Karena PT Pos yang punya tugas mendistribusikan ke 15,5 juta penerima PSKS se-Indonesia," ucapnya.
Mekanisme distribusi, lanjut Khofifah, ada yang berbasis melalui kantor pos, ada yang berbasis komunitas. "Yang ditransfer ke kantor pos ada yang mereka bawa seperti yang diinformasikan belakangan ini (dibawa petugas PT Pos menggunakan Trigana Air)," kata Khofifah. (ase)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Kami dapat informasi, sambil menunggu klaim dari asuransi, PT Pos Indonesia akan menyegerakan membagi dana PSKS untuk warga Kabupaten Pegunungan Bintang," ujar Khofifah saat melakukan kunjungan kerja dan sidak di Tapanuli Tengah, Selasa, 18 Agustus 2015
