Kotak Hitam Trigana Air Sudah di Tangan KNKT

Serah terima black box Trigana Air yang jatuh di Papua
Sumber :
  • Basarnas

VIVA.co.id - Black box atau kotak hitam pesawat Trigana Air yang jatuh di Kampung Bape, perbatasan Distrik Oksob dengan Seram, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, telah diserahkan Basarnas ke Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).

Pilot Trigana Air Dimakamkan, Keluarga Berduka

Penyerahan dilakukan hari ini, Rabu 19 Agustus 2015, di Oksibil, Papua. Deputi Operasi Basarnas, Mayjen TNI Heronimus Guru, mengatakan kotak hitam pesawat Trigana Air IL267 rute Sentani- Oksibil masih dalam kondisi baik.

"Tadi penyerahan jam 14.30 WIT ke KNKT di Oksibil. Black box kondisinya baik," kata Heronimus di Jakarta.

Heronimus menambahkan, kotak hitam langsung diserahkan kepada KNKT, dikarenakan Basarnas hanya menangani evakuasi saja dan bukan untuk melakukan pemeriksaan dan penyelidikan.

Data Penerbangan Ditemukan, Evakuasi Trigana Dihentikan

Namun demikian, dia belum bisa memastikan kapan kotak hitam itu akan langsung dibawa KNKT ke Jakarta.

"Kita tidak tahu, bagaimana KNKT. Tapi kotak hitam sudah diserahkan Basarnas ke KNKT," katanya lagi.

Diketahui sebelumnya, pesawat milik Trigana Air jenis ATR 42 dengan nomor penerbangan IL- 257 tujuan Oksibil hilang kontak pada Minggu, 16 Agustus 2015.

Pesawat tersebut diketahui mengangkut 54 orang. Pesawat yang dibawa oleh Pilot Kapten Hasanudin, akhirnya diketahui terjatuh di kawasan Pegunungan Oksibil, Papua. (ase)

Mereka yang Berburu Hingga ke Ujung Rimba
Bunga duka cita untuk mekanik Trigana Air, Mario Rheso Buntoro.

Penantian Keluarga Mekanik Trigana Air

Sudah sepekan keluarga menunggu jenazah Mario Rheso Buntoro.

img_title
VIVA.co.id
23 Agustus 2015