- Dok. Basarnas
VIVA.co.id - Agustinus Luanmase, sedianya pria kelahiran Kota Ambon ini akan berulang tahun yang ke-50 pada Rabu 19 Agustus 2015.
Namun nahas. Nasib berkata lain, ia harus tewas bersama 53 korban maut jatuhnya pesawat di pegunungan Papua, Minggu 16 Agustus 2015.
Baca Juga:
Agustinus, merupakan salah seorang pegawai Kantor Pos di Papua. Di saat hari naas itu, ia ditugaskan bersama tiga rekannya untuk mengantarkan uang senilai Rp6,5 miliar untuk
"Kami awalnya tidak tahu soal kejadian ini. Namun setelah melihat berita di televisi, kami terkejut. Karena ada nama Agustinus di data penumpang," ujar Petrus Rahayaan, mertua dari Agustinus, Rabu 19 Agustus 2015.
"Harusnya hari ini (Rabu, 19 Agustus 2015), ia genap berusia 50 tahun," tambah Petrus.
Lihat: ditemukan terjatuh di kawasan pegunungan Papua. Pesawat yang membawa 49 penumpang dan lima kru ini dilaporkan hilang kontak pada Minggu 16 Agustus 2015.
Tim evakuasi, Basarnas dan personel TNI gabungan, sudah memastikan 54 orang yang ada di dalam pesawat nahas tersebut tidak ada yang selamat. Saat ini proses evakuasi terhadap para korban dan material pesawat masih terus berlangsung.
Harry Radjabaykolle/Ambon
Tim SAR Temukan 20 Jasad Korban Kapal Karam di Batam
Saat ini sudah 38 jenazah korban ditemukan.
