Kasus Seks Online, Muncikari Artis AS Diringkus di Jakarta

Tersangka Artis AA
Sumber :
  • Bayu Adi Wicaksono
VIVA.co.id
Usai Diperiksa Kasus Prostitusi, Nikita Mirzani: Apaan Sih..
- Setelah sepekan buron, pasangan muncikari penjual jasa layanan seks artis AS akhirnya dibekuk tim khusus Satreskrim Polres Kota Besar Surabaya, Jawa Timur.

Kondom Jadi Barang Bukti Kasus Prostitusi Artis

Dua muncikari berinisial YY dan BS ditangkap di tempat persembunyiannya di Jakarta sekitar pukul 02.00 WIB, Kamis dini hari, 10 September 2015.
Muncikari Seks Artis Uji Materi UU KUHP


‎"Mereka, kami tangkap di dua hotel berbeda di kawasan Jakarta Pusat," kata  Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Takdir Mattanete, Rabu 9 September 2015, malam.


Keduanya langsung dibawa ke ruang pemeriksaan di Subdit Unit Vice Control (VC) Satreskrim di Mapolrestabes Surabaya. Tim Khusus Polrestabes Surabaya lebih dulu menangkap YY, di sebuah hotel di Jakarta.


"YY ini perempuan. Penangkapan YY kemudian menjadi pengembangan kami untuk menangkap BS, seorang laki-laki yang juga berperan sebagai muncikari AS. Jadi, muncikari perempuan dahulu yang kami tangkap, kemudian muncikari laki-laki,," kata AKBP Takdir.‎


Terkait perannya menjual artis AS 23 tahun, asal Jakarta, dengan banderol jutaan rupiah, melalui pesan
online
, grup
BlackBerry Massanger
‎(BBM) bernama
Princes
, petugas mengaku masih terus melakukan pendalaman.‎


‎"Kami belum bisa memberi keterangan, karena masih dilakukan pendalaman. Tunggu saja, pasti akan kami jelaskan seluruh hasil penyidikan terkait keduanya. Termasuk siapa saja yang berada di dalamnya, atau kemungkinan adanya artis lain yang ikut terlibat," ujarnya.‎


Sebelumnya, AS ditangkap di sebuah hotel di kawasan Surabaya Selatan usai melayani pria hidung belang bertarif antara Rp8 hingga Rp10 juta per jam.


AS merupakan salah satu artis yang masuk dalam daftar grup BBM, prostitusi online. Di Surabaya, AS tengah mengikuti jadwal syuting film, yang kemudian ditangkap karena melayani tamu di sebuah hotel.


Selain menangkap AS, polisi juga mengamankan empat perempuan yang berprofesi sebagai Sales Promotion Girls (SPG). Mereka diduga juga korban pemuncikarian yang dijalani YY dan BS.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya