Seskab: Tambahan Kuota Jemaah Haji Dilakukan Bertahap

Jemaah haji
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
- Presiden RI, Joko Widodo membawa oleh-oleh dari kunjungannya ke tiga negara di Timur Tengah. Buah tangan tersebut dipastikan bisa bermanfaat bagi masyarakat Indonesia khususnya umat Muslim.


Sekretaris Kabinet, Pramono Anung, menjelaskan, Jokowi tak hanya membawa kabar baik soal nasib tenaga kerja Indonesia (TKI).


Namun, Jokowi juga membawa kabar baik soal kuota haji. Indonesia mendapatkan tambahan kuota sebanyak 10 ribu jemaah haji.


"Presiden minta kepada Raja Arab Saudi untuk menambah kuota haji, dan Alhamdulillah, tahun depan akan ditambah 10 ribu," ujar Pramono di Bandara Halim Perdana Kusuma, Selasa malam 15 September 2015.


Pramono menjelaskan, penambahan kuota haji itu adalah sejalan dengan proyek pelebaran Masjidil Haram di Mekah, Arab Saudi.


"Secara bertahap, kalau nanti perluasan Masjidil Haram bisa menampung lebih, maka kuota itu akan ditambah," kata Pramono.


Untuk diketahui, Presiden Jokowi mengunjungi tiga negara di wilayah Timur Tengah yakni Arab Saudi, Qatar, dan Uni Emirat Arab (UEA) selama lima hari. Jokowi baru tiba di Tanah Air Selasa malam, sekitar pukul 22.50 WIB melalui Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur.


Tak Ada Barang 'Aneh', 445 Jemaah Haji Madura Siap Berangkat
Setelah tiba, Jokowi tak berkomentar kepada awak media yang kemudian bergegas meninggalkan bandara. Turut hadir menyambut kedatangan Jokowi, para menteri Kabinet Kerja Jokowi-JK, Panglima TNI, Kapolri, anggota DPR, hingga pengusaha.

Keluarga Korban Crane Menanti Janji Arab Saudi
Jemaah haji dari Embarkasi Surabaya

Keberangkatan Ditunda, Dua Calon Haji Tunggu Putusan Hakim

Dua calon haji asal Pamekasan harus menunggu putusan pengadilan.

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016