Tak Bawa PR, Tiga Siswa SD Dianiaya Guru dengan Pisau

Ilustrasi/Tindakan kekerasan
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id - Tiga siswa Sekolah Dasar di Kota Ambon, dilaporkan dianiaya oleh guru mereka, lantaran tak membawa pekerjaan rumah untuk tugas sekolah akhir pekan.

Ironisnya, salah seorang dari siswa itu, bahkan sempat dilarikan ke rumah sakit, lantaran menderita luka di kepala, usai dianiaya sang guru dengan sebuah pisau cutter.

Dari informasi terhimpun, ketiga siswa yang menjadi korban kekerasan ini, awalnya diberi tugas oleh sang guru untuk membawa tugas untuk kegiatan ekstrakurikuler akhir pekan.

Polisi Penganiaya Penjaga Warnet Disanksi Disiplin

Baca Juga:



Ketiganya diharuskan membawa bahan-bahan yang diperlukan untuk pembuatan taman sekolah, berupa semen dan kerikil. Namun, sayangnya karena bahan tersebut berat dibawa, ketiga siswa itu hanya mampu membawa semen tanpa kerikil.

"Ketiganya pun dianiaya oleh guru mereka. Kepalanya dipukul dengan pisau cutter. Satu siswa harus dilarikan ke rumah sakit, karena kepanya harus dijahit," ujar salah seorang sumber, Minggu 20 September 2015.

Hingga kini, pihak sekolah di SD Kristen Urimesing Kota Ambon, enggan berkomentar terkait kejadian ini. Belum juga ada pernyataan dari wali murid yang menjadi korban. Sementara itu, tiga siswa yang menjadi korban sudah mendapatkan pengobatan.


Harry Radjabaykolle/Ambon (asp)

Guru Pencubit Anak Tentara Divonis 6 Bulan Percobaan
Ilustrasi/Permainan Pokemon

Demi Pokemon, Pelajar SMA Bunuh Siswa SD

Pelaku mencampur racun serangga ke minuman korban

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016