Kabar Perkosaan Picu Kepanikan Pengungsi Rohingya

Pengungsi Rohingya di Aceh.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rahmad

VIVA.co.id - Ratusan pengungsi Rohingya di Desa Blang Ado, Kuta Makmur Aceh Utara diketahui hendak melarikan diri dari penampungan, Selasa siang 29 September 2015.

Pemicunya, ada enam perempuan pengungsi dikabarkan telah diperkosa oleh sejumlah orang di luar kamp pengungsian pada Senin malam 28 September 2015.

Myanmar Diminta Tak Diskriminatif Terhadap Rohingya

Baca Juga:



Kabar ini sontak membuat panik pengungsi dan membuat mereka hendak keluar dari kamp pengungsian. "Kata mereka (korban), diperkosa setelah ditelanjangi," ujar salah seorang pengungsi Rohingya, Muhammad Rasyid, Rabu 30 September 2015.

Menurut Rasyid, sejak kabar itu merebak di kalangan pengungsi. Para pengungsi pun kalap dan emosi. Mereka menggembok pagar barak dan mengusir para relawan yang berada di rumah penampungan.

Puncaknya pada Selasa sekira pukul 10.00, para pengungsi pun membuka pagar dan membawa lengkap pakaian mereka. Ratusan pengungsi pun berlarian keluar meninggalkan kamp penampungan.

Kepolisian pun segera menghadang dan melakukan negosiasi. Sehingga akhirnya para pengungsi bisa dikembalikan lagi ke rumah penampungan.

Pertemuan Menkumham RI dengan Menteri Kehakiman Australia

Menkumham: Indonesia Kewalahan Hadapi Imigran

"Kita urus rakyat kita susah. Ditambah pengungsi lagi."

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2016