Telapak Tangan dan Kaki Jokowi Dicetak, Untuk Apa?

Presiden Joko Widodo melakukan cetak tangan
Sumber :
  • Agus Rahmat/VIVA.co.id
VIVA.co.id
Presiden: Proyek Kereta Bandara Selesai Sesuai Target 2017
- Presiden Joko Widodo mencetak telapak kaki dan tangan di atas tanah. Cetakan ini, rencananya akan diabadikan di Taman Pintar, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Kecuali Presiden RI ke-1 Soekarno, semua Presiden RI sudah mengabadikan cetakan kaki dan tangannya.

Jokowi Salat Jumat di Bandara Soekarno-Hatta

Nantinya, cetakan ini akan dibuat dalam bentuk perunggu dan dipajang dengan cetakan telapak kaki dan tangan Presiden-Presiden RI sebelumnya yang sudah ada.
Fadli Zon dan Fahri Hamzah Puji Jokowi


Jokowi, didampingi Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti, melakukan cetakan kaki dan tangan itu di pelataran belakang Istana Merdeka, Selasa 13 Oktober 2015.


Jokowi memulai dengan mencetak tangannya. Setelah ditekan-tekan pada sebuah cetakan tanah, sempat diulang kembali. Sebab, dianggap belum terlalu kelihatan.


Setelah itu, dilanjutkan dengan mencetak telapak kaki. Dibantu salah seorang tim dari Pemkot Yogyakarta, jemari kaki Presiden dibantu ditekan untuk menghasilkan cetakan yang bagus. Usai melakukan itu, Presiden Jokowi langsung memasuki Istana Merdeka.


Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti, mengucapkan terima kasih kepada Jokowi karena berkenan melengkapi koleksi Taman Pintar milik pemkot tersebut.


"Lengkaplah sudah koleksi kami sampai dengan Presiden RI ke-7. Semua asli kecuali almarhum Bapak Ir Soekarno," kata Haryadi.


Dengan begitu, pengunjung tempat yang diresmikan pada 2008 itu, sudah bisa melihat koleksi telapak kaki dan tangan dari Presiden Jokowi.


Nantinya, kata dia, setelah dicetak dalam bentuk perunggu dan ditempel di Taman Pintar, kalau pengunjung menyentuhnya maka akan terdengar suara berupa pesan dari Jokowi. Ada juga pesan tertulisnya, yang dibubuhi tanda tangan Jokowi.


"Pesan beliau: 'Untuk menjadi bangsa yang besar perlu generasi muda yang sehat dan pintar'," jelas Haryadi membacakan pesan tertulis Jokowi tersebut.


Selain itu, kata dia, setiap mantan Presiden RI juga menghibahkan sejumlah koleksi pribadi, baik yang diberikan oleh sang Presiden langsung maupun oleh keluarga. Seperti dari Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, yang menyumbangkan baju kokonya.


Presiden Jokowi, kata Haryadi, mengaku akan memberikan koleksi juga untuk Taman Pintar ini.


"Tadi dengan Pak Jokowi kayaknya berkenan menaruh salah satu baju kotak-kotak (baju saat kampanye Pilgub DKI 2012) dan baju putih (saat kampanye pilpres)," kata Haryadi. (one)


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya