Sumber :
- Kedubes Australia
VIVA.co.id - Pemerintah Indonesia masih melobi sejumlah negara mengirimkan bantuan pesawat untuk pemadaman kabut asap. Saat ini, sebanyak 15 pesawat telah dikerahkan untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan di Kalimantan dan Sumatera.
Baca Juga :
Riau Kembali Alami Musim Kemarau
"Kita approach Kanada, Amerika, dan juga Prancis. Jenisnya yang sekarang kita fokus BE-200, pelican, air tractor," jelas Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Panjaitan, di Istana Negara, Jumat 23 Oktober 2015.
Dari beberapa negara yang tengah dimintai bantuan, Luhut mengakui, Indonesia berharap Kanada bisa mengirimkan pesawatnya ke Indonesia. Sebab, Kanada memiliki pesawat canggih yang bisa menambah kekuatan untuk pemadaman api via udara.
Baca Juga :
Jokowi Bentuk Badan Restorasi Gambut
Meski begitu, Luhut menilai tambahan lima pesawat lagi jenis BE 200 milik Rusia, juga akan lebih bagus untuk proses pemadaman. "Saya mau coba exercise sampai besok, sebelum Presiden ke AS," terang Luhut.
Saat ini, dua pesawat Rusia jenis Amfibi BE-200 sudah bekerja memadamkan api di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan. Luhut mengapresiasi kerja pesawat Rusia ini. Menurutnya, pesawat jenis ini bekerja luar biasa.
"Sehari bisa sampai jam 6 sore," tegasnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Saat ini, dua pesawat Rusia jenis Amfibi BE-200 sudah bekerja memadamkan api di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan. Luhut mengapresiasi kerja pesawat Rusia ini. Menurutnya, pesawat jenis ini bekerja luar biasa.
