Sumber :
- ANTARA FOTO/Suryanto
VIVA.co.id - Media lokal kota Surabaya memberitakan penetapan tersangka calon Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini. Risma disebut sebagai tersangka kasus penyalahgunaan wewenang pemindahan kios pembangunan Pasar Turi.
Ketua DPR, Setya Novanto, mengaku kaget mendengar berita itu.
"Baru dengar tuh, bukannya dia bagus, soal apa ya? Saya terkejut, karena Bu Risma kan sangat dikagumi masyarakat," kata Novanto, ketika ditemui di Gedung DPR, Jakarta, Jumat, 23 Oktober 2015.
Menurut politikus Partai Golongan Karya (Golkar) ini, jika memang benar Risma terkena permasalahan hukum, maka sebaiknya dikembalikan ke ranah hukum.
Dia berharap, aparat penegak hukum punya alasan yang dapat dipertanggung jawabkan. Sehingga tidak keliru dalam melakukan proses hukum.
"Semuanya juga harus kembali ke praduga tak bersalah. Kita lihat perkembangannya. Tentu polisi punya alasan-alasannya yang bisa dipertanggung jawabkan," ujar Setya.
Setya mengimbau agar semua pihak tidak langsung menyatakan bahwa penetapan ini bermuatan politis. Seperti diketahui, Risma mencalonkan diri kembali jadi Wali Kota Surabaya.
"Semuanya kan harus taat aturan, jangan buru-buru nilai politis, kita lihat substansinya apa," kata Setya. (ase)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Semuanya juga harus kembali ke praduga tak bersalah. Kita lihat perkembangannya. Tentu polisi punya alasan-alasannya yang bisa dipertanggung jawabkan," ujar Setya.
