Penumpang Kapal Karam Berhasil Dievakuasi

Kapal tenggelam
Sumber :
  • @jurnalmaritim
VIVA.co.id - Direktorat Polisi Air (Ditpolair) Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur menerjunkan lima unit kapal untuk membantu mengevakuasi penumpang Kapal Motor Wihan Sejahtera, yang tenggelam di Perairan Teluk Lamong, Surabaya, Senin, 16 November 2015.
Tim SAR Temukan 20 Jasad Korban Kapal Karam di Batam

Inspektur Satu Antonius Trias, Komandan Kapal Perkutut, salah satu kapal yang membantu evakuasi menjelaskan, selain kapal yang  ia nakhodai, ada empat kapal Polair Polres Tanjung Perak yang langsung menuju ke lokasi begitu mendengar ada kapal karam.
Risma: Jerman Sumbang Rp1,5 Triliun untuk Bangun Trem

"Kami masih di lokasi, sementara sekitar seratus penumpang berhasil dievakuasi," katanya kepada VIVA.co.id.
Aplikasi Antibegal Bikinan Mahasiswa ITS

Antonius menjelaskan, berdasarkan keterangan nakhoda KM Wihan, kapal yang berlayar dari Maumere menuju Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya itu mengalami kecelakaan pada pukul 09.45 WIB. Sesampai di perairan Teluk Lamong, kapal seperti membentur benda keras di dasar laut. "Nahkodanya bilang kapal seperti mengalami benturan," kata Antonius menambahkan.

Benturan itu membuat para penumpang panik. Apalagi, perlahan-lahan kapal oleng dan miring. Ia menceritakan, jeda waktu antara benturan dengan bodi kapal tenggelam berlangsung cepat, hanya 15 menit. "Badan kapal hanya terlihat dua puluh persen dari permukaan laut," ujarnya.

Belum diketahui pasti jumlah penumpang selamat yang berhasil dievakuasi dan yang masih berada di dalam kapal dan air. "Ada sekitar seratus penumpang yang dievakuasi kapal polair," ujarnya.

Ia juga mengaku masih melakukan penyelidikan penyebab kapal yang karam tersebut. "Pemeriksaan sementara bagian depan kapal memang bolong, mungkin akibat benturan."

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya