- VIVA.co.id / Nur Faishal/Surabaya
VIVA.co.id - Pengirim ancaman bom di hotel JW Marriot dan Shangrila di Surabaya, Jawa Timur, mengatasnamakan anggota kelompok Daulah Islamiyah Irak dan al-Syam (ISIS). Memakai nomor ponsel 082317244XXX, sang pengirim mengaku bernama Dani.
Faksimile diterima pihak hotel JW Marriot dan Shangrilla pada Senin, 23 November 2015, sekitar pukul 15.24 sore. Isinya, "ISIS TELAH MENYEBAR DI JAWA TIMUR... Waspada, malam ini hotel JW Marriot dan Shangrilla akan diledakkan".
Di faksimile itu juga ditulis bahwa peneror telah memasang bom detonator di beberapa lantai hotel yang akan diaktifkan melalui perangkat seluler.
"Tujuannya kami akan membunuh warga negara asing khususnya Amerika yang telah membunuh warga muslim," tulis faksimile tersebut.
Begitu menerima informasi dari pihak hotel, tim penjinak bom Polrestabes Surabaya dan gegana Polda Jatim langsung bergerak melakukan penyisiran. Yang pertama disisir ialah Hotel Shangrilla di Jalan Mayjen Sungkono dan hingga berita jni selesaj ditulis masih berlangsung.
Sementara JW Marriot belum dilakukan penyisiran. Hanya beberap polisi tampak berjaga-jaga di hotel yang berlokasi di Jalan Embong Malang, Surabaya, itu. "Tidak ada apa-apa, Mas," kata polisi yang berjaga di JW Marriot. (ren)
Gelar Operasi Antiteror, Polisi Kanada Lumpuhkan Tersangka
Tersangka bernama Aaron Driver dan ia bertindak tunggal.
