Jadi Tuan Rumah Festival Antikorupsi, Emil: Kami All-out

Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil.
Sumber :
  • Bayu Januar

VIVA.co.id - Walikota Bandung, Ridwan Kamil, menyambut baik kota Bandung terpilih menjadi tuan rumah pelaksanaan Festival Hari Antikorupsi, yang akan dilaksanakan pada 10-11 Desember 2015.

Ridwan Kamil Tak Larang Warganya Ikut Demo Ahok

"Insya Allah kami all-out, tidak akan mengecewakan," kata Ridwan di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Selasa 24 November 2015.

Pria yang akrab disapa Emil itu mengakui,  salah satu alasan Bandung terpilih jadi tuan rumah karena jumlah komunitas di Kota Kembang itu termasuk cukup banyak.

Pengemis Berpura-pura Buntung di Bandung Ditangkap

Menurut Emil, semangat anti korupsi nantinya akan disebarkan tidak hanya melalui media mainstream, namun juga melalui komunitas.

"Menyebarkan virus antikorupsi tidak melulu media formal, tapi jaringan sosial yang disebut komunitas," ujarnya.

Ridwan Kamil: Mi Bikini 'Remas Aku' Kreatif yang Meresahkan

Terkait penyelenggaraan festival, Emil mengatakan, akan ada beberapa kegiatan yang dilakukan di Kota Bandung. Salah satunya adalah adanya pernyataan komitmen antikorupsi di sekolah-sekolah.

Selain itu, dia juga mengimbau hotel dan restoran di Bandung untuk membuat spanduk yang mendukung antikorupsi.

Tidak hanya itu, penyebaran virus antikorupsi juga akan dilakukan melalui khotbah di sejumlah masjid.

"Kami sudah siapkan empat ribu masjid, nanti khotbahnya antikorupsi dalam perspektif Islam," katanya.

Pada kesempatan yang sama, Pelaksana Tugas Pimpinan KPK, Johan Budi, berharap, festival tidak hanya bersifat seremonial semata, namun bisa meninggalkan nilai-nilai antikorupsi, setelah festival selesai.

"Jangan sampai seremonial itu hanya seremonial belaka, tapi ada yang tersisa dalam hati publik dan bisa dilakukan dalam sehari-hari, agar perilaku tidak koruptif," kata Johan.

Deputi Pencegahan KPK, Pahala Nainggolan, menambahkan, ada dua hal yang ingin disampaikan dari festival ini. Salah satunya adalah bahwa pencegahan korupsi harus dilakukan oleh semua pihak, tidak hanya KPK saja.

Selain itu, Pahala berharap, festival ini dapat menguatkan pesan antikorupsi. "Event diniatkan KPK untuk menguatkan pesan antikorupsi," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya