Berkas Kasus Korupsi Stadion Gedebage Dikirim ke Kejaksaan

Kantor Bareskrim Mabes Polri.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Syaefullah
VIVA.co.id
Renovasi Stadion Gedebage Bandung Libatkan Ahli
-  Badan Reserse Kriminal Polri telah melimpahkan berkas tahap satu Yayat Ahmad Sudrajat (YAS), tersangka kasus korupsi pembangunan Stadion Gedebage, Kota Bandung, Jawa Barat ke Kejaksaan Agung.

Perbaiki Stadion Gedebage, Ridwan Kamil Sambangi Bareskrim

"Sudah masuk pada tahap satu, artinya penyidik akan menyerahkan berkas perkara kepada Jaksa Penuntut Umum," kata Kabagpenum Mabes Polri Kombes Pol Suharsono di komplek Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis 3 Desember 2015.
Kabareskrim: Stadion Bandung Lautan Api Berbahaya


Suharsono menambahkan penyidik Polri tinggal menunggu pengembalian berkas tersebut, apakah dinilai masih belum tercukupi berkas perkara atau sudah lengkap.


Menurut dia, tidak menutup kemungkinan nantinya, polisi juga akan memanggil Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan dan Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil untuk dimintai keterangan terkait korupsi pembangunan stadion tersebut.


"Tapi kalau ada petunjuk tambahan dari Jaksa penuntut umum kalau misalnya ada kekurangan pertanyaan a, b, c ya kita tindaklanjuti. Sekarang kita tunggu perkembangan dulu oleh Jaksa Pentuntut Umum," ujarnya.


Suharsono menegaskan Kepolisian masih terus mengembangkan kasus ini, sehingga segala kemungkinan, termasuk dimungkinankan ada tersangka baru masih sangat terbuka.


"Jadi, kalau memungkinkan ada tersangka baru, semua itu berkembang. Semua itu proses. Mungkin saja ada, mungkin saja sudah cukup. Kita tunggu proses yang berjalan," ujarnya.


Sebagaimana diketahui, penyidik telah menetapkan YAS sebagai tersangka stadion Gedebage, Kota Bandung. YAS merupakan Sekertaris Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya Pemerintah Kota Bandung. Diduga YAS telah berperan aktif dalam proyek pembangunan stadion tersebut.


Stadion yang dibangun sejak tahun 2009 dibiyai dengan anggran Kota Bandung menegeluarkan anggaran sebesar Rp685 miliar, dan Pemrov Jabar mencairkan dana bantuan Rp485 miliar.


Stadion yang berdiri di atas lahan seluas 24 hektar dan mampu menampung 38 ribu penonton ini digadang-gadang sebagai stadion terbesar kedua di Indonesia, setelah Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya